Page 44 - BUKU SUPLEMEN VIRUS-REVISI 2
P. 44
Gejala-gejala yang dialami biasanya bersifat ringan dan muncul secara
bertahap. Beberapa orang yang terinfeksi tidak menunjukkan gejala apapun dan
tetap merasa sehat. Gejala COVID-19 yang paling umum adalah demam, rasa
lelah, dan batuk kering. Beberapa pasien mungkin mengalami rasa nyeri dan sakit,
hidung tersumbat, pilek, nyeri kepala, sesak napas, konjungtivitis, sakit
tenggorokan, diare, hilang penciuman dan pembauan atau ruam kulit (Kemenkes,
2020).
Menurut data dari negara-negara yang terkena dampak awal pandemi, 40%
kasus akan mengalami penyakit ringan, 40% akan mengalami penyakit sedang
termasuk pneumonia, 15% kasus akan mengalami penyakit parah, dan 5% kasus
akan mengalami kondisi kritis. Pasien dengan gejala ringan dilaporkan sembuh
setelah 1 minggu.
Gejala penderita dan langkah-langkah yang dilakukan agar tidak tertular
COVID-19 adalah dengan melakukan upaya preventif (pencegahan) dan protokol
kesehatan yang akan dibahas pada bab-bab buku ini selanjutnya.
Mari Berpikir Kritis!
Beredar sebuah pesan berantai di media sosial Whatsapp dan
Facebook dengan klaim bahwa Virus Corona (Covid-19) adalah
konspirasi dokter dengan pemerintah daerah. Pesan ini tidak benar,
karena akan membuat masyarakat akan abai prokes.Sudah banyak
penelitian ilmiah yang membuktikan bahwa SARS CoV-2 tersebut
benar-benar ada.
Baca: https://kominfo.go.id/content/detail/27787/hoaks-virus-corona-
adalah-konspirasi-dokter-dan-pemerintah-daerah/0/laporan_isu_hoaks
You can do your part by wearing a mask
and practicing social distancing.
37