Page 105 - KARUNIA DAN RAHMAT
P. 105
BAB VI
HARAPAN PENULIS
Setelah membaca dan mempelajari ayat-ayat Allah tersebut di atas dengan
tulus dan ikhlas diharapkan selalu berlomba-lomba berbuat kebajikan,
pertolongan, keselamatan, bimbingan, pemahaman, kemudahan apa saja
yang baik terhadap orang lain
Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Allah); (tetaplah
atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah
itu. Tidak ada perubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang
lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui, dengan kembali
bertaubat kepada-Nya dan bertakwalah kepada-Nya serta dirikanlah shalat
dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Allah,
yaitu orang-orang yang memecah belah agama mereka dan mereka menjadi
beberapa golongan. Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada
pada golongan mereka. (Al Qur’an surat (30) Ar Ruum ayat 30-32)
Sesungguhnya (agama tauhid) ini, adalah agama kamu semua,
agama yang satu dan Aku adalah Tuhanmu, maka bertakwalah
kepada-Ku. Kemudian mereka (pengikut-pengikut rasul itu) menjadikan
agama mereka terpecah belah menjadi beberapa pecahan. Tiap-tiap
golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka (masing-
masing). Maka biarkanlah mereka dalam kesesatannya sampai suatu waktu.
(Al Qur’an surat (23) Al Mu’minuun ayat 52-54)
Semoga seluruh manusia mendapat suatu karunia dan rahmat dari Allah
dalam betuk kasih sayang yang diberikan kepada semua makhluknya.
Bukti pengertian dan pemahamannya utuh adalah selalu berbuat kebajikan
kepada ibu bapak, karib kerabat, anak yatim miskin, tetangga dekat,
tetangga jauh, sahabat karib dan semua manusia tanpa membeda-bedakan
manusia.
Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi)
rahmat bagi semesta alam. (Al Qur’an surat (21) Al Anbiyaa’ ayat 107)
Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari Bani Israel (yaitu):
Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuat baiklah
94
KARUNIA DAN RAHMAT