Page 14 - E-MODUL BADAN USAHA (1)_Neat
P. 14
D. Bentuk-bentuk BUMN
BUMN dalam menjalankan kegiatan operasional dibagi menjadi beberapa bentuk
yaitu sebagai berikut:
1. Perusahaan Perseroan (Persero)
Perusahaan persero terbatas memiliki modal yang terbagi dalam saham yang seluruh
atau paling sedikit 51% dimiliki oleh negara. Tujuan pendirian perusahaan perseroan
adalah menyediakan barang atau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat
serta mendapatkan keuntungan. Dalam perusahaan perseroan terdapat beberapa
perusahaan perseroan yang selanjutnya disebut dengan perusahaan perseroan
terbuka, yaitu persero yang modal dan jumlah pemegang sahamnya memenuhi kriteria
tertentu atau persero yang melakukan penawaran umum sesuai dengan peraturan
perundang-undangan di bidang pasar modal. Berikut ini contoh BUMN berbentuk
persero dan perseroan terbuka:
Sektor Keuangan dan Asuransi
1) Perum Jaminan Kredit Indonesia
2) PT ASABRI (Persero)
3) PT Asuransi Jiwasraya (Persero)
4) PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero)
5) PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero)
6) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
7) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
8) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
9) PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
10) PT Danareksa (Persero)
11) PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero)
12) PT PANN (Persero)
13) PT Permodalan Nasional Madani (Persero)
14) PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero)
15) PT Pegadaian (Persero)
16) PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero)
17) PT Taspen (Persero)
Sektor perdagangan
1)Perum Bulog (Persero)
2)PT Berdikari (Persero)
3)PT Perusahan Perdagangan Indonesia (Persero)
4)PT Perusahaan Sarinah (Persero)