Page 7 - kegiatan 2 visual ok_1

2.6. Teorema Ekipartisi Energi

Berdasarkan persamaan (20) dengan didasari persamaan (18) maka

dapat diperoleh teorema ekipartisi energi yang diusulkan oleh Ludwig

Boltzman.

”Suatu sistem molekul-molekul gas pada suhu mutlak T dengan tiap

molekul memiliki f derajat kebebasan, rata-rata energi kinetik per molekul

1
adalah = ( )”
̅̅̅̅
2
2.6.1.Gas monoatomik

Kelakuan gas tidak bergantung pada pemilihan arah sistem koordinat

XYZ dan dapat ditulis.

1
1
1 = = = (23)
1
2
2
2
2 0 2 0 2 0 2
Persamaan (23) menunjukkan gas ideal monoatomik memiliki tiga derajat
kebebasan. dengan energi kinetik rata-rata per molekul adalah sebagai
berikut.

̅̅̅̅ 1 (24)
= 3 ( )
2
2.6.2.Gas Diatomik

Derajat kebebasan gas diatomik seperti hidrogen (H2), oksigen (O2),

dan Nitrogen (N2) bergantung pada suhunya dan ini juga akan

menentukan persamaan energi kinetiknya seperti dinyatakan sebagai

berikut.

a. Pada suhu rendah ± 250 K, gas diatomik memiliki nilai f = 3

b. Pada suhu sedang ± 500 K, gas diatomik memiliki nilai f = 5

c. Pada suhu tinggi ± 1.000 K, gas diatomik memiliki nilai f = 7

2.6.3.Gas poliatomik

Gas yang memiliki lebih dari dua atom (gas poliatomik) memiliki

derajat kebebasan yang lebih banyak dan getarannya juga lebih

7