Page 14 - PowerPoint Presentation
P. 14
Sifat LARUTAN PENYANGGA
Larutan penyangga atau buffer memiliki karakteristik
yang unik yaitu mampu mempertahankan pH larutan.
Konsistensi tersebut terdapat pada sifat-sifat larutan
penyangga berikut:
1. Tetap mampu mempertahankan pH meskipun
ditambahkan sedikit asam kuat atau basa kuat.
2. pH tidak berubah apabila senyawa diencerkan.
3. Semakin tinggi jumlah mol dalam larutan, maka
semakin kuat larutan dalam mempertahankan pH
4. Pada suhu tetap, nilai Ka juga tetap dengan harga
H⁺ bergantung pada perbandingan konsentrasi
asam [A] dan konsentrasi garam [G].
5. Campuran asam dan garam memiliki pH yang stabil
jika pH campuran terletak pada pH antara pKa -1
dan pKa +1 dengan ketentuan sebagai berikut,
1 ≤ ≤ 10
10
a. Jika < 1 , pengaruh hidrolisis dari garam [G] sangat besar
10
sehingga pH larutan stabil.
b. Jika > 10, asam [A] belum cukup tereaksi karena garam [G]
terlalu sedikit.
1
1
1
c. Jika = , [H⁺] = Ka . , sehingga pH = -log (Ka. ) = pKa + 1.
10 10 10
d. Jika = 10, , [H⁺] = Ka . 10, sehingga pH = -log Ka . 10= pKa -1