Page 32 - Modul Digital (E-Modul) Keanekaragaman Makhluk Hidup
        P. 32
     1) Pembukaan Hutan
                                       Pembukaan hutan seperti untuk lahan pembangunan industri, akibat dari
                                     pertambahan  jumlah  populasi  manusia  akan  berdampak  pada  perubahan
                                     habitat  ekosistem  makhluk  hidup.  Kegiatan  pembukaan  hutan  akan
                                     menghilangkan  berbagai  macam  spesies  asli  yang  terdapat  di  ekosistem
                                     hutan  tersebut.  Salah  satu  contohnya,  seperti  lahan  pertanian  semakin
                                     berkurang akibat perubahan fungsi lahan yang menjadi lahan industri (Sari
                                     et al., 2022)
                               2) Eksploitasi Sumber Daya Hayati secara Berlebihan
                                         Peristiwa  ini  terjadi  ketika  individu  dari  spesies  tertentu  diambil  pada
                                     tingkat yang lebih tinggi daripada kapasitas reproduksi alami dari populasi
                                     yang  di  panen.  Peristiwa  ini  terjadi  melalui  perburuan,  penangkapan,
                                     perdagangan,  dan  pengumpulan  makanan.  Salah  satu  contohnya:
                                     penebangan batang pohon ulin. Pohon ulin termasuk dalam tanaman langka
                                     khas Asia Tenggara. Pohon ulin biasanya banyak digunakan sebagai bahan
                                     baku pondasi bangunan (Sari et al., 2022).
                               3) Perubahan Iklim
                                         Peristiwa  ini  terjadi  ketika  gas  CO2  meningkat  di  atmosfer  yang
                                     menyebabkan peristiwa pemanasan global. Sebagian besar spesies berasal
                                     dari wilayah yang sempit dan memiliki batas fisiologis, sebab alam memiliki
                                     kisaran toleransi yang dipertahankan dalam stabilitas ekosistem. Perubahan
                                     tersebut  terjadi  secara  bertahap  dan  tiba-tiba  sehigga  batas  atas  atau
                                     bawah  terlampaui,  spesies  akan  mengalami  kepunahan.  Perubahan  iklim
                                     akhir-akhir  ini,  seperti  suhu  yang  lebih  hangat  di  wilayah  tertentu,
                                     berdampak  signifikan  pada  keanekaragaman  hayati  dan  ekositem  (Sari  et
                                     al., 2022)
                               4) Polutan atau Pencemaran Lingkungan
                                         Peristiwa  ini  terjadi  ketika  gas  CO2  meningkat  di  atmosfer  yang
                                     menyebabkan peristiwa pemanasan global. Sebagian besar spesies berasal
                                     dari wilayah yang sempit dan memiliki batas fisiologis, sebab alam memiliki
                                     kisaran toleransi yang dipertahankan dalam stabilitas ekosistem. Perubahan
                                     tersebut  terjadi  secara  bertahap  dan  tiba-tiba  sehigga  batas  atas  atau
                                     bawah  terlampaui,  spesies  akan  mengalami  kepunahan.  Perubahan  iklim
                                     akhir-akhir  ini,  seperti  suhu  yang  lebih  hangat  di  wilayah  tertentu,
                                     berdampak  signifikan  pada  keanekaragaman  hayati  dan  ekositem  (Sari  et
                                     al., 2022)
                               5) Adanya Spesies Invasif
                                       Timbulnya spesies invasi dapat disengaja ataupun tidak disengaja. Spesies
                                     yang masuk ke dalam suatu ekosistem menyebabkan perubahan ekosistem
                                     tersebut. Spesies introduksi merupakan organisme yang muncul di daerah
                                     atau  tempat  yang  sebelumnya  bukan  termasuk  habitat  aslinya.  Spesies
                                     yang  seperti  itu  biasanya  disebut  sebagai  polutan  biologis.  Beberapa
                                     dampak  ekologis  dari  invasi,  yaitu  gangguan  ekosistem  asli,  pengaruh
                                     patogen  tanaman,  penularan  penyakit,  gangguan  jaring  makanan.  Spesies
                                     asing  invasif  merupakan  spesies-spesies  flora  maupun  fauna,  termasuk
                                     mikroorganisme yang hidup di luar habitat alaminya, tumbuh dengan pesat
                                     sebab tidak memiliki musuh alami, sehingga menjadi gulma, hama, ataupun
                                     penyakit  pada  spesies-spesies  asli.  Karakter  dari  spesies  invasif  yaitu
                                     tumbuh  cepat,  reproduksi  cepat,  kemampuan  menyebar  tinggi,  toleransi
                                     yang  lebar.  Ancaman  seperti  ini  dapat  menadi  kompetitor,  predator,
                                     patogen,  dan  parasit  yang  mampu  merambah  kesemua  bagian  ekosistem
                                     asli  dan  menyebabkan  kepunahan  spesies  asli  serta  merusak  ekosistem
                                     alaminya (Sari et al., 2022)
                         23
                                                                                   E-MODUL
                                                                                                                   Keanekaragaman Makhluk Hidup





