Page 126 - Modul Geo Kelas XI
P. 126
Seperti diketahui, Indonesia merupakan negara agraris, sehingga banyak penduduk
Indonesia yang bermatapencaharian sebagai seorang petani. Kemampuan masyarakat
Indonesia untuk bekerja di bidang lain, dirasa masih sangat rendah, dikarenakan
keterampilan penduduk Indonesia yang masih kurang.
Pertambahan jumlah penduduk yang pesat di negara Indonesia sangat berkaitan dengan
jumlah angkatan kerja yang tersedia. Semakin tinggi pertambahan penduduk, maka
jumlah angkatan kerja juga semakin banyak. Hal ini berdampak pada semakin ketatnya
persaingan tenaga kerja, karena angkatan kerja muda yang merupakan tenaga kerja
kurang produktif pun ikut bersaing. Masalah tenaga kerja dan kesempatan kerja harus
segera diatasi karena berkaitan dengan ketahanan nasional. Untuk mengatasi masalah
ini, pemerintah telah melakukan beberapa upaya, diantaranya :
1) Meningkatkan keterampilan tenaga kerja melalui program melalui Kartu Pra Kerja,
2) Mengadakan program hubungan dan perlindungan tenaga kerja
3) Mengurangi pengangguran di daerah berpenduduk padat, miskin dan rawan terhadap
bencana alam, misalnya pembangunan desa
4) Meningkatkan penyaluran, penyebaran, dan pemanfaatan tenaga kerja
Program Penggunaan dan Penyebaran Tenaga Kerja (PPTK), Bursa Tenaga Kerja, dan
lain-lain.
2. INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA
Salah satu tahapan dari proses dan tujuan dalam pembangunan nasional Indonesia adalah
pengembangan sumberdaya manusia. Tujuan utama pembangunan adalah menciptakan
lingkungan yang memungkinkan rakyat untuk menikmati umur panjang, sehat, dan
menjalankan kehidupan yang produktif. Pada dasarnya pembangunan manusia adalah
sebuah proses pembangunan yang bertujuan agar manusia mampu memiliki Iebih banyak
pilihan, khususnya dalam pendapatan, kesehatan dan pendidikan. Secara garis besar
pembangunan manusia sebagai ukuran kinerja pembangunan secara keseluruhan dibentuk
melalui pendekatan tiga dimensi dasar, yaitu :
➢ umur panjang dan hidup sehat (a long and healthy life)
➢ pengetahuan (knowledge)
➢ standar hidup layak (decent standard of living)
Pendekatan tersebut kemudian dikenal dengan istilah Indeks Pembangunan Manusia
(IPM). Sehingga IPM adalah pengukuran perbandingandari harapan hidup, melek
huruf, pendidikan dan standar hidup untuk semua negara di seluruh dunia. IPM digunakan
untuk mengklasifikasikan apakah sebuah negara adalahnegara maju, negara berkembang
atau negara terbelakang. Ditentukannya IPM menjadikan kita dapat mengukur
keberhasilan pemerintah dalam upaya membangun kualitas hidup manusia. Selain itu, IPM
dapat menentukan peringkat atau level pembangunan suatu wilayah/negara. Kriteria IPM
suatu daerah dapat dibagi atas :
Jika IPM < 50, maka IPM rendah
116
SMA Islam Al Azhar 2