Page 78 - Modul Geo Kelas XI
P. 78

3.  Energi,  meminimalisir  sumber  yang  digunakan  atau  memanfaatkannya  dengan  efektif
                    sehingga limbahnya bisa berkurang
               4.  Ekologi, menempatkan pembangunan itu diwilayah yang sesuai dalam aspek ekologis,
                    pembangunan nya juga tidak melebihi dari kapasitas lingkungan itu sendiri.
               5.  Engagement, pentingnya peran dari masyarakat itu sendiri agar upaya ini dapat optimal,
                    di  mana  pemerintah  harus  berperan  sebagai  fasilitator  yang  menampung  aspirasi
                    masyarakat.

               Pembangunan berkelanjutan untuk tujuannya tercapai memiliki 2 syarat, yaitu peningkatan
               potensi sda dengan pengelolaan yang ramah lingkungan, dan dengan menjamin kesempatan
               yang adil dan merata disetiap masyarakat.

               Pemanfaatan Sumber Daya Alam (SDA)


               Pemanfaatan SDA yang ada di lingkungan bagi pembangunan yang berkelanjutan:

                   1.  Reklamasi, bertujuan untuk memperluas lahan dengan penciptaan lahan baru. Yang
                       dapat dilakukan dengan berbagai cara salah satunya dengan pengeringan rawa dengan
                       cara membuat saluran air atau tanggul, selain itu melakukan perbaikan lahan bekas
                       tambang, dan juga pengeringan laut.
                   2.  Peningkatan lahan garapan, tidak semua lahan bisa dijadikan pertanian jadi diperlukan
                       kondisi fisik yang mendukung, seperti ketersedian air dan matahari. Selain itu topografi
                       atau relief juga perlu diperhatian dan juga tingkat kesuburan tanah.
                   3.  Meningkatkan  persediaan  pangan,  di  mana  pangan  merupakan  kebutuhan  pokok
                       manusia,yaitu dengan peningkatan hasil panen atau revolusi hijau, yaitu dengan cara
                       intensifikasi  pertanian,  diversifikasi,  ekstensifikasi  pertanian,  rehabilitasi  pertanian,
                       dan yang terakhir dengan mekanisasi pertanian.
                   4.  Pengembangan  transportasi,  seperti  sepeda,  gerobak  yang  ditarik  hewan  ,  dan juga
                       delman, namun dengan seiring perkembangan zaman, pada awal abad ke-19, ditemukan
                       mesin uap yang diterapkan pada kereta uap dan terus berkembang hingga ditemukan
                       bahan bakar untuk kendaraan bermotor dan transportasi udara

               Meskipun merupakan upaya untuk memaksimalkan penggunaan sumber daya alam (SDA) dan
               mengurangi adanya limbah, nyatanya prinsip pembangunan berkelanjutan ini menimbulkan
               berbagai dampak yang tidak hanya berdampak positif namun juga dampak negatif.

               Dampak Positif

               Tingkat  keberhasilan  dari  suatu  pembangunan  dibagi  menjadi  2  indikator,  yaitu  indikator
               ekonomi dan indikator sosial.


               Indikator Ekonomi, berkaitan erat dengan faktor finansial hal ini dapat dilihat dari:

                   1.  peningkatan produk nasional bruto (PNB). menunjukkan nilai seluruh produk dan jasa
                       yang dihasilkan suatu negara dalam setahun.
                   2.  Fasilitas transportasi dan komunikasi. Berupa pembangunan jalan, tol, bandara dan
                       lain-lain  menunjukkan  pembangunan  dengan  peningkatan  aksesibilitas,  sementara




                                                           70
                     SMA Islam Al Azhar 2
   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82   83