Page 34 - E-Modul Benzena Penentuan Gugus Pengarah Orto, Meta, Para
P. 34
BENZENA
E-MODUL GUGUS PENGARAH ORTO, META, PARA
Jadi, hasil dari reaksi nitrasi toluena itu juga menghasilkan m-nitro
toluena, namun jumlahnya itu tidak dominan atau sedikit, sedangkan
untuk yang Orto dan Para itu lebih dominan.
Untuk menjelaskan kenapa gugus CH menjadi pengarah dari orto-para,
3
maka dapat digunakan program atau software kimia komputasi yaitu
HyperChem. Dimana nanti dapat dilihat muatan-muatan dari substituen
atau gugus tersebut, muatan yang paling negatif adalah muatan yang
paling dominan pada gugus tersebut, sehingga gugus tersebut berperan
sebagai pengarah dari orto, meta, ataupun para sesuai dengan dimana
muatan yang paling negatif ditunjukkan.
Adapun langkah-langkah mengukur muatan menggunakan HyperChem
yaitu :
1. Buka aplikasi HyperChem
2. Gambar struktur benzena dengan gugus - CH
3
3. Pilih menu “Setup” kemudian pilih “Semi Empirik” lalu pilih “PM3”,
kemudian klik “OK”
4. Pilih menu “Build”, kemudian pilih “Add H & Model Build”
5. Lalu klik menu “Compute”, kemudian pilih “Geometry Optimization”,
lalu pilih “Polak Ribiere”, lalu klik “OK”
6. Pilih menu “Display”, kemudian pilih “Labels”, lalu pilih “Charge”,
lalu klik “OK”
7. Posisi Orto-, Meta-, Para- ditentukan oleh muatan yang paling negatif
Setelah dilakukan percobaan menggunakan HyperChem, maka
didapatkan data muatan-muatan dari gugus CH 3
(a) (b)
Gambar 2.11 (a)Toluena (b) Data Hasil Percobaan
28