Page 13 - Modul Tekstil Mala Maulidina
P. 13
Gambar 2. Contoh bentuk serat sintetis
Sifat mekanik serat, seperti kekuatan tarik, fleksibilitas dan
elastisitas, penting dalam menentukan perilaku suatu kain.
Beberapa serat memiliki sifat fisik dan kimia yang luar biasa,
seperti ketahanan terhadap panas atau bahan kimia yang tinggi,
atau elastisitas yang tinggi dengan pemulihan yang baik.
2. Benang
Benang adalah susunan serat teratur, memiliki arah memanjang
dengan garis tengah dan jumlah antihan tertentu yang diperoleh
dari suatu pengolahan yang disebut dengan pemintalan. Benang
adalah jajaran serat-serat stapel (serat pendek) atau filamen alam
atau sintetik yang digabungkan atau dipintal dengan memberikan
antihan (twist) sehingga menjadi suatu untaian yang kontinu.
Pembuatan benang umumnya merupakan tahapan kedua sebagai
bahan baku pembuatan kain. Benang dapat diperoleh dari serat
alam dan serat buatan.
Benang yang hanya memiliki satu helai benang saja disebut
dengan benang tunggal. Benang ini dibuat dengan cara
menggabungkan serat serat yang diberi antihan yang sama.
3 konsep dasar pewarnaan bahan
tekstil