Page 172 - modul tekstil mala
P. 172
Setelah bahan selesai dalam proses pencelupan ektrak ,
pencelupan mordan, telah di cuci dan di keringkan hingga
tidak ada sisa warna yang tidak permanen menempel.
Selanjutnya disetrika hingga rapi dan di masukkan kedalam
plastik bening.
J. Proses Pencelupan Zat Warna Direk
Zat warna direk dikenal juga sebagai zat warna substantif,
mempunyai afinitas yang tinggi terhadap serat selulosa.
Beberapa diantaranya dapat mencelup serat protein, seperti
wol dan sutra. Nama dagang zat warna direk adalah :
- Benzo (Bayer)
- Diazol (Francolor)
- Solar (Sandoz)
- Cuprophenyl (Ciba Geigy)
- Direct (Sumitomo)
- Chlorasol (I.C.I)
1. Sifat-sifat
Zat warna direk termasuk golongan zat warna yang
larut dalam air. Sifat utama dari zat warna direk adalah
ketahanan cucinya kurang baik, ketahanan sinarnya
cukup, beberapa di antaranya cukup baik. Untuk
memperbaikinya sesudah pencelupan sering dilanjutkan
dengan pengerjaan iring. Selain itu zat warna direk juga
tidak tahan terhadap oksidasi dan reduksi. Kerataan
pencelupannya berbeda-beda, sehingga zat warna direk
dapat digolongkan menjadi 3 golongan yaitu :
a. Golongan A
Zat warna direk yang termasuk golongan ini mudah
bermigrasi, sehingga mempunyai daya perata yang
tinggi. Pada permulaan pencelupannya mungkin tidak
rata akan tetapi dengan pendidihan yang cukup akan
diperoleh hasil pencelupan yang rata.
162 Zat Warna dan Teknologi
Pencelupan