Page 26 - MODUL IPA MATERI TEKANAN ZAT DAN PENERAPANNYA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
P. 26
T e k a n a n Z a t C a i
T e k a n a n Z a t C a i r r
M a t e r i T e k a n a n Z a t C a i
M a t e r i T e k a n a n Z a t C a i r r
Apakah kalian tahu jika dalam proses
pembuatan Batik Ecoprint ternyata ada
kaitannya dengan sains loh yaitu tekanan
pada zat cair. Hal ini terdapat pada tahap
mordanting dan tahap fiksasi. Bagaimana
kaitannya? Yuk kita pelajari bersama pada
Kegiatan Belajar 3 ini!
Gambar 13. Proses Mordanting
Sumber: https://fitinline.com/
Proses mordanting merupakan tahap perendaman kain menggunakan larutan
TRO yang bertujuan untuk membuka pori-pori kain supaya pentransferan warna
dari bahan alam ke dalam kain dapat terserap secara optimal. Kain yang sudah
direndam akan ditiriskan dan diperas. Ketika dilakukan pemerasan maka akan
ada tekanan yang diberikan pada kain sehingga air dapat memancar keluar
melalui pori-pori kain dengan sama besar bergantung pada tekanan yang
diberikan. Hal ini terjadi akibat adanya konsep tekanan zat cair. Dalam subbab
ini kita akan mempelajari 3 topik tekanan zat cair yaitu, Hukum Pascal, Tekanan
Hidrostatis, dan Hukum Archimedes.
A. Hukum Pascal
Setiap bahan alam yang digunakan sebagi bahan
dasar pewarnaan dapat dikembangbiakkan supaya
tetap selalu tersedia. Supaya didapatkan hasil
tumbuhan yang berkualitas maka dilakukan
perawatan dengan pemberian pupuk dan
penyiraman secara teratur. Coba perhatikan
gambar 14, ketika menggunakan alat penyiram
dengan banyak lubang alir maka air akan
memancar pada setiap lubang dengan sama besar
pada tekanan yang sama. Hal ini menunjukkan
bahwa air menekan ke segala arah. Ilmuwan Prancis,
Blaise Pascal (1623-1662) melalui eksperimennya
menemukan hubungan antara tekanan pada fluida
dalam ruang tertutup dengan gaya dorong dan luas
Gambar 14. Pancaran air pada teko siram penampang benda, atau dikenal dengan Hukum
Sumber: https://99.com
Pascal.
Bunyi Hukum Pascal:
"Tekanan yang diberikan pada suatu fluida dalam
ruang tertutup akan diteruskan ke segala arah
dengan sama besar"
Gambar 15. Blaise Pascal
1 1 1 8 Sumber: poojetz.wordpress.com
8
8