Page 62 - kimia_kls10
P. 62
2.5.4 Sistem periodik Moseley
Perkembangan terbaru mengenai atom menjelaskan bahwa
atom dapat terbagi menjadi partikel dasar atau partikel subatom.
Atom selanjutnya diketahui tersusun oleh proton, elektron dan
netron. Jumlah proton merupakan sifat khas unsur. Setiap unsur
mempunyai jumlah proton tertentu yang berbeda dari unsur lain.
Jumlah proton suatu unsur dinyatakan sebagai nomor atom.
Henry G. Moseley yang merupakan penemu cara menentukan
nomor atom pada tahun 1914 kembali menemukan bahwa sifat-sifat
unsur merupakan fungsi periodik nomor atomnya. Pengelompokan
yang disusun oleh Mendeleev merupakan susunan yang berdasarkan
kenaikan nomor atomnya. Penyusunan telurium dan iodin yang tidak
sesuai dengan kenaikan massa atom relatifnya ternyata sesuai dengan
kenaikan nomor atomnya.
Gambar 2.32 Henry G. Moseley
2.5.5 Periode dan golongan
Sistem periodik modern tersusun berdasarkan kenaikan nomor
atom dan kemiripan sifat. Lajur horisontal yang disebut periode,
tersusun berdasarkan kenaikan nomor atom sedangkan lajur vertikal
yang disebut golongan tersusun berdasarkan kemiripan sifat. Unsur
golongan A disebut golongan utama sedangkan golongan B disebut
golongan transisi. Golongan dapat dieri tanda nomor 1 sampai 18
berurutan dari kiri ke kanan. Berdasarkan penomoran ini, golongan
transisi mempunyai nomor 3 sampai 12.
Sistem periodik modern tersusun atas 7 periode dan 18
golongan yang terbagi menjadi 8 golongan utama atau golongan A dan
8 golongan transisi atau golongan B.
51