Page 22 - e-Modul Berkehidupan Sosiologi SMA Kelas 11
P. 22

2.  Publik merupakan sebuah kelompok individu yang bukan merupakan
                               suatu kesatuan. Interaksi dalam kelompok sosial ini terjadi secara tidak

                               langsung melalui alat komunikasi seperti, radio, televisi, dll.


                     I. Partikularisme dan Eksklusivisme kelompok sosial


                        a. Partikularisme Kelompok



                            Partikularisme merupakan sebuah sistem dimana lebih mengutamakan

                        kepentingan pribadi diatas kepentingan umum yang selalu membandingkan
                        daerah atau suatu kelompok sekunder khusus, secara singkatatnya individu

                        yang hanya memikirkan dirinya sendiri. Paha ini bisa menyebabkan muncul
                        sebuah sikap egois dan tertutup dengan budayaan yang ada disekitarnya.

                        Selain itu, juga menimbulkan sikap primordialisme dan etnosentrisme.

                        Ciri-Ciri Partikularisme Kelompok


                        1. Individualis

                        2. Heterogen
                        3. Mobilitas tinggi

                        4. Berorientasi pada rasionalitas dan fungsi atau lebih mengedepankan
                           logika dan teknologi.



                        b.  Eksklusivisme Kelompok


                            Eksklusivisme merupakan sebuah paham yang punya kecenderungan

                        untuk memisahkan diri dari elemen masyarakat. Eksklusivisme karena
                        awalnya mengutamakan sebuah kepentingan pribadi dan kemudian membuat

                        sebuah kelompok baru yang cenderungan tertutup.

                        Ciri-Ciri Eksklusivisme Kelompok


                             •  Mengutamakan kepentingan pribadi.

                             •  Cenderung untuk memisahkan diri dengan sikap.

                            Implementasi konsep diatas dalam kelompok sosial bisa kita lihat dari,

                        gimana sebuah kelompok tersebut diidentifikasi menurut karakteristiknya,
                        misalnya penerapan nilai dan norma dalam kelompok tersebut.  Hal ini dapat

                        kita lihat dalam cakupan yang lebih atau secara global.









                                                                                                      22
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27