Page 12 - Modul IPA_7 ganjil-halaman-1,19-32
P. 12
Fosfor P Telurium Te Aktinium Ac
Sulfur S Iodine I Thorium Th
Klorin Cl Xenon Xe Protaktinium Pa
Argon Ar Cesium Cs Uranium U
Kalium K Barium Ba Neptunium Np
Kalsium Ca Lantanum La Plutonium Pu
Skandium Sc Serium Ce Amerisium Am
Titanium Ti Praeseidimium Pr Kurium Cm
Vanadium V Neodimium Nd Berkelium Bk
Kromium Cr Prometium Om Kalifornium Cf
Mangaan Mn Samarium Sm Einsteinium Es
Besi Fe Europium Eu Fermium Fm
Kobalt Co Gadilinium Gd Mendelevium Md
Nikel Ni Terbium Tb Nobelium No
Tembaga Cu Disprosium Dy Lawrensium Lr
Zeng Zn Holmium Ho Unilkuadium Unq
Galium Ga Erbium Er Unilpentium Unp
Germanium Ge Thulium Tm Unilheksium Unh
Arsen As Iterbium Yb Unilseptium Uns
Selenium Se Lutetium Lu Uniloktium Uno
Bromin Br Hafnium Hf Unilenium Une
Kripton Kr Tantalum Ta Unilium Unn
Rubidium Rb Tungsten W
2. Senyawa
Senyawa merupakan zat murni yang terbentuk dari dua atau
lebih unsur melalui reaksi kimia, senyawa dapat juga diuraikan
menjadi unsurunsur pembentuknya, di samping itu sifatsifat
unsur berbeda dengan sifatsifat senyawa. Misalnya air (H O)
2
merupakan gabungan antara hidrogen dan oksigen (yang
berupa gas), yang bersifat membantu pembakaran (mudah
terbakar), sedangkan air merupakan zat yang meredam
pembakaran. Air dapat dipisahkan menjadi unsur oksigen dan
hidrogen dengan cara elektrolisis.
MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM — KELAS VII SEMESTER GASAL 17