Page 23 - Modul Elektronik Kimia Asam Basa SMK

Mari Menyimpulkan

 Berdasarkan materi adik-adik baca dan pelajari bersama ayo

simpulkan hasil pemahaman adik-adik pada rubrik dibawah

ini!

1. Merasakan suatu larutan asam atau basa sangat tidak dianjurkan.
Sebutkan cara-cara yang dapat dilakukan untuk mengidentifikasi

larutan asam basa.

Jawab :
………………………………………………………………………………………………………………………

……………..……………………………………………………………………………………………………….
2. Apakah yang dimaksud dengan trayek pH indikator?

Jawab :
………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………..

a. Konsep pH, pOH dan pKw

Pada dasarnya skala/tingkat keasaman suatu larutan bergantung pada

konsentrasi ion H dalam larutan. Makin besar konsentrasi ion H maka
+
+

makin asam larutan tersebut. Umumnya konsentrasi ion H sangat
+
kecil, sehingga untuk menyederhanakan penulisan, seorang kimiawan
dari Denmark bernama Sorrensen mengusulkan konsep pH untuk
+
menyatakan konsentrasi ion H . Nilai pH sama dengan negatif logaritma
+
konsentrasi ion H . Secara matematis dituliskan sebagai berikut:
+
pH = -log [H ]
-
sedanagkan konsentrasi ion OH juga dapat dinyatakan dengan cara
yang sama, yaitu pOH.
-
pOH = -log [OH ]
Dalam kesetimbangan air terdapat tetapan keseimbangan:
Kw = [H ] [OH ]
+
-
Jadi, dengan menggunakan konsep –log = p, maka:

+
-
-log Kw = -log ([H ] [OH ])
-
-log Kw = (-log [H ]) + (-log [OH ])
+
pKw = pH + pOH
pH + pOH = pKw
Asam Basa 21