Page 32 - LKPD ekonomi XI sem 1
P. 32

c.  Lepas Landas (The Take Off)
                                       Merupakan interval waktu yang diperlukan untuk mendobrak penghalang-
                                       penghaang  pada  pertumbuhan  yang  berkelanjutan.  Kekuatan-kekuatan
                                       yang  dapat  mendorong pertumbuhan ekonomi diperluas. Tingkat investasi
                                       yang efektif dan tingkat produksi  dapat meningkat. Investasi efektif serta
                                       tabungan  yang  bersifat  produktif  meningkat  atau  lebih  dari  jumlah
                                       pendapatan nasional. Industri- industri baru berkembang dengan cepat dan
                                       industri yang sudah ada mengalami ekspansi dengan cepat.
                                    d.  Dorongan Menuju Kedewasaan (The Drive to Maturity)
                                       Merupakan  perkembangan  terus  menerus  daimana  perekonomian  tumbuh
                                       secara  teratur  serta  lapangan  usaha  bertambah  luas  dengan  penerapan
                                       teknologi modern. Investasi  efektif  serta  tabungan  meningkat  dari  10  %
                                       hingga  20  %  dari pendapatan nasional dan investasi  ini berlangsung secara
                                       cepat. Output dapat melampaui  pertamabahn  jumlah  penduduk.  Barang-
                                       barang   yang   dulunya  diimpor,   kini   sudah   dapat   dihasilkan    sendiri.
                                       Tingkat    perekonomian  menunjukkkan  kapasitas  bergerak  melampau
                                       kekuatan industri pada masa take off dengan penerapan teknologi modern.
                                    e.  Konsumsi Tinggi
                                       Sektor-sektor  industri  merupakan  sektor  yang  memimpin  (leading  sector)
                                       bergerak  ke  arah produksi barang-barang konsumsi tahan  lama  dan  jasa-
                                       jasa.  Pendapatan riil per kapita selalu meningkat sehingga sebagian besar
                                       masyarakat mencapai  tingkat  konsumsi  yang  melampaui  kebutuhan  bahan
                                       pangan    dasar,  sandang,  dan  pangan.  Kesempatan  kerja  penuh    sehingga
                                       pendapatan  nasional  tinggi.  Pendapatan  nasional  yang  tinggi  dapat
                                       memenuhi tingkat konsumsi tinggi.
                       D.  Perhitungan Pertumbuhan Ekonomi
                           Pertumbuhan ekonomi identik dengan peningkatan jumlah baramg dan jasa yang dihasilkan
                           oleh seluruh masyarakat.  Oleh karena itu, penghitungan laju prtumbuhan ekonomi sangat
                           penting dilakukan untuk mengetahui peningkatan jumlah barang dan jasa. Perhitungan laju
                           pertumbuhan ekonomi dihitung berdasarkan nilai uang yang diproduksi atas barang-barang
                           tersebut. Pertumbuhan ekonoi  dinyatakan  dalam  persentase.  Berikut rumus menghitung
                           pertumbuhan ekonomi
                                       −       
                               =              −1     100 %
                              
                                             −1

                           Keterangan :
                           Pt         = Pertumbuhan ekonomi periode t
                           PDBt       = Produk domestik bruto periode tahun t
                           PDBt-1     = Produk domestik bruto tahun sebelumnya
                           Contoh:
                           PDB  tahun  2018  sebesar  Rp  800  Triliun  dan  GNP  tahun  2019  sebesar  Rp  900
                           triliun,  maka besarnya pertumbuhan ekonomi tahun 2019  adalah :
                           Tingkat Pertumbuhan Ekonomi tahun 2013
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37