Page 16 - HUT DISPSIAD
P. 16
Dispsiad Luncurkan Layanan
Telekonseling (e-Konseling)
dalam Menjaga Kondisi
Psikologis Prajurit TNI AD & Keluarga
Guna Mendukung Tugas Pokok
Kapten Caj Alif Rachmatianto. S. Psi., M.Psi., Psikolog
Pasimetjianmaspsi Bagcegah Lawatpsi
M unculnya pandemi COVID-19 di Indonesia PEMBAHASAN
menyebabkan dampak secara langsung
Dinas Psikologi Angkatan Darat (Dispsiad) sebagai
maupun tidak langsung pada masyarakat.
salah satu Badan Pelaksana Pusat di bawah Markas
Dampak psikologis merupakan contoh
dampak tidak langsung dari adanya pandemi ini. Besar Angkatan Darat memiliki tugas pokok
membina dan menyelenggarakan fungsi pembinaan
Masyarakat terpaksa harus mengisolasi diri, mem- Psikologi TNI AD dalam rangka pembinaan fungsi
batasi interaksi dengan orang lain, dan mengurangi
berbagai kegiatan. Hal tersebut dapat memberikan kepribadian serta perilaku prajurit, PNS dan
keluarganya, baik perorangan maupun kelompok.
dampak negatif pada kesehatan mental. Dalam hal Kondisi psikologis personel TNI AD dan
ini, akan menimbulkan kecemasan, kondisi keluarganya perlu mendapatkan perawatan untuk
psikosomatis, stres, serta permasalahan emosi, mencapai optimalisasi pencapaian tugas.
dan relasi bagi individu. Oleh karena itu, dibutuh-
kan upaya intervensi agar hal tersebut tidak Lembaga Perawatan Psikologi merupakan salah
semakin memburuk. Hadirnya layanan konsultasi satu Lembaga yang berada di Organisasi Dispsiad,
psikologi secara dalam jaringan (daring) atau online yang mempunyai tugas pokok menyelenggarakan
merupakan salah satu cara untuk membantu kegiatan pencegahan serta penanganan per-
meningkatkan kesehatan mental selama masa masalahan psikologis maupun penyimpangan
pandemi. perilaku yang dihadapi personel Angkatan Darat
dan keluarganya. Berbagai langkah dilakukan oleh
Guna menghadapi dampak psikologis negatif Lembaga Perawatan untuk merealisasikan tugas
yang timbul akibat covid-19, perlu dilakukan pokok tersebut, dengan harapan dapat mendukung
psychological irst aid (PFA) bagi prajurit & keluarga. terwujudnya optimalisasi pencapaian tugas prajurit
Menurut Ifdil, dkk (2020) PFA dapat dilakukan sesuai harapan organisasi Angkatan Darat.
dengan berbagai media, salah satunya adalah
telekonseling. Telekonseling merupakan alternatif Dinamika perkembangan zaman yang semakin
yang digunakan, ketika dalam kondisi pandemi kompleks membuat adanya beberapa pergeseran
COVID-19 dimana pertemuan secara tatap muka dalam tindak penyimpangan perilaku. Seorang
menjadi sangat terbatas dengan adanya penerapan prajurit membutuhkan kondisi psikologi yang prima
guna menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan
protokol kesehatan, serta pembatasan wilayah
secara baik. Kondisi prajurit baik psikis maupun
(lockdown). Selain itu, kehadiran telekonseling
dapat menjadi salah satu alternatif dalam usaha mental harus tetap terjaga dihadapkan dengan
tantangan tugas ke depan. Saat ini, beban kerja
meningkatkan kesehatan mental masyarakat yang banyak membuat prajurit mengalami stres.
Indonesia dengan wilayah yang luas dan
Selain stres, kecemasan, berkembangnya gaya
persebaran psikolog yang belum merata (Ikatan
hidup yang berlebihan, dan permasalahan
Psikolog Klinis Indonesia, 2021).
Hal: 11 |INFO DISPSIAD