Page 21 - MICROBIOLOGY PRACTICUM MODULE
P. 21

ACARA V

                                         PEMBUATAN PULASAN BAKTERI


               A.  TUJUAN
                   MempelajarI teknik pembuatan pulasan bakteri untuk pengecatan/pewarnaan bakteri


               B.  DASAR TEORI :

                   Pembuatan Pulasan Bakteri


                       Bakteri  atau  mikroba  lainnya  dapat  dilihat  dengan  mikroskop  cahaya  tanpa
                  pewarnaan/pengecatan     atau    dengan    pewarnaan/pengecatan.Pengamatan       tanpa

                  pengecatan lebih sukar dan tidak dapat dipakai untuk melihat bagian-bagian sel dengan
                  teliti  karena  sel  bakteri  atau  mikroba  lainnya  transparan  atau  semi  transparan.Dengan

                  pengecatan, dapat dilihat struktur sel mikroba lebih seksama.Fungsi pengecatan adalah
                  a).memberi warna pada sel atau bagian-bagiannya sehingga member kontras dan tampak

                  lebih  jelas,  b).  dapat  untuk  menunjukkan  bagian-bagian  struktur  sel,  c).  membedakan

                  mikroba satu dengan yang lain, dan d). menentukan pH dan potensial oksidasi reduksi
                  ekstraseluler dan intraseluler (Jutono dkk., 1980).

                       Pengecatan  bakteri  umumnya  menggunakan  lebih  dari  satu  tingkat  pengecatan.

                  Hasil  pengecatan  dipengaruhi  oleh  beberapa  faktor,  seperti:  fiksasi,  substrat,
                  dekolorisator  dan  sebagainya.  Dalam  pembuatan  pulasan  bakteri  yang  siap  diwarnai,

                  perlu  dilakukan  fiksasi  terlebih  dahulu  yang  bertujuan  antara  lain:  a).  mencegah

                  mengkerutnya  globula-globula  protein  sel,  b).  merubah  afnitas  cat,  c).  mencegah
                  terjadinya  otolisis  sel,  d).  dapat  membunuh  mikroba  secara  cepat  dengan  tidak

                  menyebabkan  perubahan-perubahan bentuk atau strukturnya, e). melekatkan bakteri di
                  atas gelas benda dan f). membuat sel-sel lebih kuat/keras.

                       Cara fiksasi yang paling banyak digunakan dalam pengecatan bakteri adalah dengan

                  membuat  lapisan  suspensi/pulasan  bakteri  di  atas  gelas  benda,  kemudian

                  dikeringanginkan dan dilalukan beberapa kali di atas nyala lampu spiritus (Jutono dkk.,
                  1980).










                                                                                                       21
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26