Page 14 - FLIVKA HISTOLOGY
P. 14
Bagian-bagian neuroglia
1. Oligodendrosit adalah neuroglia yang terbesar jumlahnya. Memiliki nukleus kecil, bentuk bulat
atau oval, mengandung heterochromatin dalam jumlah sedang. Oligodendrosit berperan pada
proses melenisasi processus sel di sistem saraf pusat. Fungsi ini mempengaruhi kecepatan
produksi sepanjang processus sel saraf.
2. Astrosit penting sebagai penyokong struktural pada otak dan medula spinalis. Astrosit dapat
mengalami hipertrodi, hiperprasi dan bersifat fogositik. Astrosit berfungsi sebagai isolator
permukaan reseptor sel saraf.
3. Ependima merupakan elemen neuroglia yang membatasi canalis neuralis. Sel ini membatasi
canalis neuralis medulla spinalis dan keempat ventrikel yang terdapat pada otak. Fungsi sel
epindema bermacam-macam, antara lain untuk pembentukan cairan cerebro-spinal.
4. Amfisit (sel satelit, sel kapsul) glia perifer merupakan sel neuroglia yang mengelilingi neuron
ganglia. Sel-sel ini membatasi prikaryon ganglia, mungkin melanjutkan diri ke selubung
Schwann. Amfisit mungkin memiliki hubungan erat dengan oligodendrosit.
5. Sel Schwann glia perifer berhubungan dengan serabut saraf. Mereka membungkus serabut dan
berperan pada pembentukan myelin. Sel-sel ini mungkin memiliki hubungan erat dengan
oligodendrogliosit.
6. Sel Muller merupakan elemen neugrolia yang spesifik, terdapat pada retina mata.
8