Page 46 - E-MODUL PEMBELAJARAN MATERI HUKUM NEWTON SMA KELAS X
P. 46
Secara sistematis Hukum III Newton dirumuskan sebagai berikut:
= −
Gaya aksi dan reaksi mempunyai besar yang sama serta arah
yang saling berlawanan, mungkin saja terpikir oleh kamu bahwa
keduanya akan saling menghilangkan. Akan tetapi, harus di ingat juga
bahwa kedua gaya ini tidak bekerja pada benda yang sama. Satu gaya
bekerja pada salah satu benda, sedangkan gaya yang lain bekerja pada
benda yang lain lagi. Hal inilah yang menjadi penyebab mengapa
keduanya tidak saling menghilangkan. Akibat gaya aksi dikenakan pada
salah satu pemain, dan gaya reaksi bekerja pada pemain yang lain, maka
kedua pemain mengalami percepatan dalam arah yang saling
berlawanan. Walaupun kedua gaya ini besarnya sama, namun massa
kedua pemain berbeda sehingga mereka mengalami percepatan yang
berbeda.
Benda dapat bergerak dan mesin dapat bekerja karena adanya
gaya reaksi. Agar benda dapat bergerak, benda menekan tanah, air, atau
udara. Sebagai contoh, ketika berjalan diatas tanah agar dapat berjalan,
maka bumi menekan balik kaki ketika berjalan. Ketika mendayung
sebuah perahu diatas air, maka akan disaat mendayung kebelakang
maka akan diberi gaya oleh air dengan berlawanan arah sehingga
perahu dapat bergerak kedepa.
Gaya aksi dan reaksi tidak selalu membuat benda bergerak.
Agar dapat bergerak, benda harus mempunyai gaya total yang bekerja
padanya. Jika gaya-gaya yang dikenakan pada benda saling
menghilangkan, maka benda dalam keadaan diam. Sebagai contoh
penerapan Hukum III Newton dalam kehidupan sehari-hari yang bisa
kita jumpai adalah buku yang diletakkan di atas meja, seorang yang
menembak menggunakan senapan, pendayung menggerakkan perahu.
Gambar 3.1 Gaya aksi reaksi pada buku yang diletakkan
diatas meja
E-MODUL HUKUM NEWTON
BERBASIS STEM (SCIENCE, TECHNOLOGY, ENGINEERING, MATHEMATICS)
40