Page 4 - E-MODUL MATEMATIKA LINGKARAN
P. 4
PENGANTAR MATERI
LINGKARAN
Bilangan π adalah salah satu bilangan yang ditemukan sejak jaman dahulu.
Bilangan itu menunjukkan perbandingan keliling terhadap diameter
lingkaran. Beberapa orang jaman dulu menggunakan bilangan 3 sebagai
bilangan π. Bilangan itu jauh dari keakuratan, namun bilangan itu mudah
untuk digunakan dalam perhitungan. Bangsa Babilonia menggunakan
bilangan yang hampir akurat: 3 + . Kemudian orang Mesir kuno, yang diperkirakan berusia
1650 Sebelum Masehi, menggunakan nilai π yaitu 4 × × . Kemudian sekitar 250 Sebelum
Masehi, seorang matematikawan Yunani terkenal bernama Archimedes menggunakan
poligon sebagai bantuan untuk menemukan nilai π yaitu antara dan
Pada abad ke-50, seorang matematikawan Cina bernama Zu Chungzhi menemukan bilangan
π yang lebih akurat daripada temuan Archimedes. Nilai ini tersebut adalah , dan enam
satuan desimal π seperti yang sekarang digunakan. Pada tahun 1400, seorang matematikawan
Persia bernama Al Kashi menemukan nilai π hingga 16 digit desimal. Dia menggunakan
strategi Archimedes, namun dia melipatgandakan sisinya 23 kali.
William Jones, seorang matematikawan Inggris, memperkenalkan simbol modern untuk “pi”
pada tahun 1700. Simbol “π” dipilih karena π di Yunani, pelafalan huruf π menyerupai huruf
“p” singkatan perimeter (keliling lingkaran). Sejalan dengan berkembangnya teknologi,
penemuan nilai π telah lebih dari 1 triliun digit di belakang koma.
1