Page 83 - C:\CQ-Jajang\CQ 2021\Newsletter Juni\
P. 83
S AL AM C INT A Q URAN 83
// Q URANIC T ALK sempit, dan Kami akan
menghimpunkannya pada
hari kiamat dalam keadaan
buta.” (QS. Thaha: 123-
124).
Oleh karenanya, ada
beberapa sikap yang mesti
diambil seorang Muslim–
yang mengharapkan
hidup selamat dunia dan
akhirat–terhadap Al-Quran:
Pertama, meyakini
bahwa hanya Al-Quran
satu-satunya petunjuk
hidup terbaik. Kitabullah
ini memberikan inspirasi mencampuradukkan Karenanya, di saat kita
dan juga solusi dalam petunjuk Allah dengan akal dihadapkan pada beragam
kehidupan; bagaimana dan hawa nafsu manusia. pilihan, yakinkan diri untuk
bermuamalah, berkeluarga, Firman-Nya: menjadikan Al-Quran
hidup bermasyarakat, selalu sebagai petunjuk.
ْ
ۡ
ۡ َ َ
ۡ ٱ َّ
ٰ
semua diberikan panduan ل ِ طبل ب � قلٱ اوسبلت لو َ Baca, pahami, dan ambil
ُ
َ
َ
ِ
ِ
ِ
yang paripurna di َ َ َ ُت َ َ َّ َ ۡ ْ ُ ُ َ َ sebagai pedoman. Apa
ۡ
ُ ۡ
ۡ
dalamnya. ٤٢ نولعت �نأو قلٱ اومتكتو yang datang dari Allah tidak
akan mencelakakan, justru
Kedua, mengamalkannya “Dan janganlah kamu akan memberikan berbagai
sebagai user’s manual campur adukkan yang kebaikan. Dengan memilih
dalam setiap problematika, hak dengan yang bathil Al-Quran sebagai petunjuk
karena Al-Quran adalah dan janganlah kamu hati akan menjadi tentram,
syifa (obat) untuk sembunyikan yang hak itu, bisa membedakan mana
kehidupan umat manusia. sedang kamu mengetahui.” yang hak dan batil, serta
Al-Quran terbukti dapat (QS. al-Baqarah: 42). senantiasa ada di dalam
menyembuhkan kerusakan rahmat Allah Swt.
sosial masyarakat di masa Binasanya kaum Bani
ُ ۡ
ُ
jahiliyah menjadi insan- Israil bukan sekadar وه ام ِ ناءرقلٱ ن ِ م ل�نو
ُ َ
َ
ُ َن َ
ِّن
َ
َ ۡ
insan yang mulia. berpaling dari petunjuk ُ َ ۡ ۡ ِّ ٞ ٓ َ
ُ
ن َ َ َن
َ ۡ َ َ ٞ
Allah, tapi karena mereka دي� لو ي �ِن ِ مؤلل ةحرو ءاف ِ ش
ِ ي
Ketiga, tidak mencampuradukkan ٗ َ َ َّ َن ٰ َّ
ِ
mencampurkan petunjuk ayat-ayat Allah dan ٨٢ اراسخ لإ ي � ِ ِ لظلٱ
Al-Quran dengan selainnya, hukum-hukum-Nya
karena justru akan dengan omongan para “Dan Kami turunkan dari Al-
mengacaukan petunjuk rahib mereka, tidak lain Quran suatu yang menjadi
yang sudah terang. untuk keuntungan duniawi penawar dan rahmat bagi
Diantara kekacauan mereka. Namun yang orang-orang yang beriman
hidup manusia bukan terjadi justru mereka dan Al-Quran itu tidaklah
saja karena tidak memilih terpuruk dan tersesat menambah kepada orang-
Al-Quran, tapi juga karena dalam kehidupan. orang yang zalim selain
kerugian.” (QS. al-Isra: 82)