Page 70 - E-Modul Ekonomi
P. 70
3. Jasa Anjak Piutang
a. Jasa Pembiayaan
Perusahaan Anjak Piutang dapat memberikan pre financing sampai dengan 80% dari
jumlah piutang dagang. Transaksi dapat dilakukan atas dasar without recourse factoring
yang risiko tagihan macet diambil alih oleh Perusahaan Anjak Piutang.
b. Jasa nonpembiayaan
1) Credit investigation, yaitu sebelum menyetujui pembelian piutang, klien meminta
Perusahaan Anjak Piutang untuk menilai kemampuan membayar dari customer.
2) Sales ledger administration, sama dengan fungsi sales accounting, yaitu mengatur
administrasi piutang-piutang klien.
3) Credit control, termasuk collection. Dalam hal ini Perusahaan Anjak Piutang
memonitor penjualan yang dilakukan pihak klien dengan baik, termasuk
menetapkan prosedur penagihannya agar piutang dagang dapat cair pada waktunya.
4) Protection against credit risk. Dalam hal ini Perusahaan Anjak Piutang
mengusahakan cara-cara pengamanan terhadap kemungkinan tidak cairnya piutang
(bad debts)
5)
4. Pihak yang Terlibat
Pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan transaksai anjak piutang adalah sebagai berikut:
a. kreditor atau klien yang menyerahkan tagiamnya kepada pihak anjak piutang untuk
ditagih atau dikelola atau diambil alaih dengan cara kelola atau dibeli sesuai perjanjian
dan kesepakan yang telah dibuat.
b. Perusahaan Anjak Piutang (Factoring) yaitu perusahaan yang akan mengambil alih atau
mengelola piutang atau penjualan kredit debitur.
c. Debitur yaitu nasabah yang mempunyai masalah (utang) kepada kreditor (klien)
5. Keuntungan Anjak Piutang
Keuntungan yang diperoleh masing-masing pihak adalah sebagai berikut
a. Bagi Perusahaan
1) Memperoleh keuntungan berupa fee dan biaya administrasi
2) Memebantu menyelesaikan pertikaian di antara kreditor dan debitur.
3) Memebantu manajemen pihak kreditor dalam penyelenggaraan kredit
65

