Page 38 - E-modul Sistem Respirasi Berbasis PBL (Pina Sulistiana)
P. 38

E-Modul Berbasis Problem Based Learning






             Emosi & Status kesehatan


                  Seseorang  yang  emosi  menyebabkan  impuls  yang
                  merangsang  pusat  pernapasn  menjadi  lebih  kuat
                  sehingga frekuensi pernapasan lebih cepat.
                  Status  kesehatan  yang  baik  akan  membuat  sistem
                  peredaran darah dan pernapasan mampu menyediakan

                  oksigen  untuk  memenuhi  kebutuhan,  namun  adanya
                  penyakit  berakibat  terganggunya  transpor  oksigen  ke
                  sel  tubuh  sehingga  berpengaruh  pada  frekuensi
                  pernapasan.



               Ketinggian Suatu Tempat


                   Tempat  yang  tinggi  memiliki  kadar  oksigen  yang
                   rendah, Sehingga jumlah oksigen yang dihirup semakin
                   sedikit.

                   Hal    tersebut     menyebabkan        sesak     napas     dan
                   peningkatan frekuen pernapasan



            Kekurangan  oksigen  (anoksia)  menyebabkan  kecepatan  pernapasan  bertambah.
            Demikian pula, jika konsentrasi Karbon dioksida bertambah, kecepatan pernapasan akan
            bertambah pula.
            Gerakan pernapasan diatur oleh system saraf pusat pada medulla oblongata (sumsum

            penyambung)  yang  terjadi  atas  pusat  inspirasi  dan  pusat  ekspirasi.  Kedua  pusat
            mekanisme pernapasan ini bekerja bergantian sehingga terjadi ritme pernapasan. Saraf
            pusat  juga  dapat  mempengaruhi  dalamnya  pernapasan,  meskipun  terbatas.  Misalnya,
            pada saat kita menahan atau berhenti bernapas sampai batas waktu tertentu.



                        Energi

                    pernapasan



              Pernapasan (respirasi) juga dapat diartikan proses oksidasi terhadap sari-sari makanan
              yang menghasilkan energi. Persamaan reaksi respirasi dapat dituliskan sebagai berikut.




                              C  H   O   + 6O            6CO   + 6H  O  + Energi (ATP)
                                               2
                                                                        2
                                        6
                                6 12
                                                                    2



                                                                                                              37
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43