Page 23 - e-BOOK Invertebrata

2. Trematoda Daur hidup Fasciola hepatica adalah sebagai berikut.

Trematoda (disebut juga dengan flukes) hidup 1) Cacing dewasa parasit di hati hewan ternak (manusia)

sebagai parasit pada manusia dan hewan. Oleh karena kemudian bereproduksi secara seksual dan
itu, Trematoda mampu mengisap makanan dari inangnya. menghasilkan telur. Melalui aliran darah, telur

Cacing ini umumnya hidup di dalam hati, paru-paru, dan berpindah ke empedu dan usus kemudian keluar

usus. Permukaan tubuh Trematoda tidak bersilia. bersama feses (tinja).
Tubuhnya ditutupi oleh kutikula. Di sekitar mulutnya 2) Telur menetas menjadi larva bersilia mirasidium.

terdapat satu atau lebih alat isap (sucker) untuk 3) Mirasidium menginfeksi siput air Lymnaea.

melekat pada tubuh inang. Sucker ini dilengkapi dengan 4) Di dalam tubuh siput. mirasidium menjadi sporosista.
gigi kitin. Contoh Trematoda yaitu Fasciola hepatica Sporosista berkembang menjadi redia.

(cacing hati). Hewan ini hidup sebagai parasit pada hati 5) Redia berkembang menjadi serkaria bersilia,

domba. Cacing hati umumnya terdapat di dalam kantong kemudian keluar dari tubuh siput dan menempel pada

empedu ternak. Cacing ini menyerap sari-sari makanan tumbuhan air atau rumput. Serkaria menjadi sista
dari inangnya. Cacing hati bersifat hermafrodit. metaserkaria.

20