Page 6 - Tari Gending Sriwijaya (Budaya) Terbaru
P. 6

Pada  Oktober  1943,  Achmad  Dahlan  Mahibat  dan  Nuntjik  A.R.

               bersama  pimpinan  Haji  Gung  dan  Miss  Tina  mulai  menggarap  lagu
               Gending  Sriwijaya.  Nuntjik  A.  R.  merupakan  seorang  sastrawan  dan

               wartawan.  Adapun,  Achmad  Dahlan  Mahibat  merupakan  seorang
               komponis yang lahir di Palembang.
                     Setelah  penggarapan  lagu,  penulisan  syair  Gending  Sriwijaya

               dilakukan  oleh  A.  Dahlan  Mahibat.  Kemudian,  penulisan  tersebut
               disempurnakan oleh Nungtjik A.R.




























                                        Sumber: https://kitogalo.com/ini-asal-
                                              usul-tari-gending-sriwijaya/

                        Properti  dan  busana  yang  akan  dipakai  dalam  pementasan  Tari

              Gending  Sriwijaya  disiapkan  oleh  Miss  Tina  Haji  Gung.  Penyiapan
              tersebut  dibantu  oleh  Sukaenah  A.  Rozak,  RM.  Akib,  dan  R.  Husin

              Natodoradjo.  Sukaenah  A.  Rozak  merupakan  seorang  ahli  tari  sebagai
              model,  sedangkan  RM.  Akib  dan  R.  Husin  Natodoradjo  merupakan

              pengarah gerak. Lalu, pada Mei 1945 tari ini dipertunjukkan di hadapan
              Kolonel  Matsubara,  Kepala  Pemerintahan  Umum  Jepang,  sebagai  uji
              coba.

                   Tari Gending Sriwijaya ditampilkan secara resmi pada 2 Agustus 1945.
              Tarian  ini  digunakan  untuk  menyambut  pejabat-pejabat  Jepang  dari

              Bukit Tinggi. Pada saat itu, tarian dipimpin oleh Sukainah A. Sejak saat
              itu, tarian ini dikenal sebagai tarian untuk menyambut tamu-tamu resmi

              pemerintahan yang berkunjung ke Sumatera Selatan.








                                                                                                         2
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11