Page 48 - Besaran dan Pengukuran SMA/MA kelas X
P. 48

Ketidakpastian Mutlak Pengukuran Berulang

               Hasil pengukuran berulang hasilnya dapat dinyatakan dengan pola  (  ±     )
               Dimana    ̅= hasil pengukuran nilai rata-rata (pengukuran berulang)

                    = ketidakpastian mutlak pengukuran.

               Ketidakpastian mutlaknya ditentukan dengan rumus simpangan baku (stantar deviasi),
                                                   
                                                    −(        )²
                                             
               yaitu          :           =   √    
                                                   −  
               dengan n = jumlah pengulangan pengukuran
               Xi = hasil pengukuran ke-i


               Ketidakpastian Relatif

               Ketidakpastian  relatif  merupakan  persentase  perbandingan  ketidakpastian  mutlak
               dengan hasil pengukuran terbaik.

                                                                                              
               Ketidakpastian relatif untuk pengukuran tunggal ditentukan dengan =    x 100%
                                                                                             
                                                                                     
               Ketidakpastian relatif untuk pengukuran berulang ditentukan   x 100%
                                                                                     ̅
               Semakin  kecil  ketidakpastian  relatif,  maka  makin  tepat  pengukuran  tersebut.  Nilai
               ketidakpastian dalam pengukuran akan mempengaruhi jumlah angka berarti yang boleh

               diikutsertakan  dalam  penulisan.  Semakin  besar  jumlah  angka  berarti  yang  boleh
               diikutsertakan  maka  semakin  tepat  pengukuran  tersebut.  Adapun  ketentuan  jumlah

               angka berarti (angka penting) yang boleh dilaporkan adalah:

               • ketidakpastian relatif 10% berhak atas dua angka berarti
               • ketidakpastian relatif 1% berhak atas tiga angka berati

               • ketidakpastian relatif 0,1% berhak atas empat angka berarti














                                                             30
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53