Page 15 - E-MODUL LITA
P. 15

Kegiatan di atas menunjukkan salah satu konsep fluida statis, yaitu tekanan
                        pada zat cair atau tekanan hidrostatis (Fery Widianto, 2022).


                          B.    Tekanan











                             Gambar 2. Dua balon ditekan dengan gaya F yang sama oleh jarum dan jari tangan.

                                Perhatikan tekanan yang diberikan pada sebuah balon oleh jarum dan jari

                         tangan seperti pada gambar 2. Berdasarkan gambar di atas, mengapa balon dapat
                         pecah ketika ditekan oleh jarum? Hal ini dapat terjawab melalui materi tekanan

                         yang akan dipelajari.

                                Tekanan selalu terkait dengan gaya yang besar selalu dihasilkan oleh gaya

                         yang besar dan sebaliknya. Namun, pengertian tekanan tidak hanya sampai disini.

                         Terdapat perbedaan hasil tekanan yang diberikan oleh benda yang memiliki ujung
                         runcing/tajam dengan benda yang memiliki ujung tumpul (Fery Widiyanto, 2022).


                                Jarum dan jari tangan menekan balon dengan gaya F yang sama , tetapi
                         jarum dapat memecahkan balon sedangkan jari tangan tidak dapat memecahkan

                         balon. Dari sini terlihat pada luas permukaan yang dikenai gaya juga berpengaruh

                         terhadap tekanan. Luas permukaan yang tajam menghasilkan tekanan yang lebih
                         besar  daripada  luas  permukaan  tumpul.  Berdasarkan  hal  tersebut  ,  dapat

                         disimpulkan  bahwa  tekanan  sebanding  dengan  gaya  dan  berbanding  terbalik
                         dengan luas permukaan


                                      
                                P =                                              … (Persamaan 1.1)
                                      
                                Keterangan :

                                F = gaya tekan ( N)

                                                        2
                                A = luas bidang tekan (m )
                                                  2
                                P = tekanan ( N/m  atau Pa)                      (Fery Widianto, 2022)





                                                                                                     13
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20