Page 24 - E-Modul Flipbook EBK_Neat
P. 24
MATERI 2
2 2 PEKERJAAN TANAH
Jika ketinggian ruangan di bawah +0.00 maka tebal tanah peninggi juga harus
dikurangi
Misal:
- kamar mandi memiliki elevasi/ketinggian (-0,05) m
- tebal peninggi tanah pada gambar diketahui 2 meter, maka total ketebalan
peninggi lantai tersebut : 2 m - 0,05 m = 1,95 m
Contoh Perhitungan:
_
Soal: Berapa volume pekerjaan tanah peninggi
lantai pada ruangan Kamar Tidur (elevasi +0,00) ?
Diketahui:
Panjang kamar tidur (p) = 3 m
Lebar kamar tidur (l) = 2,5 m
Tebal tanah (t) = 0,3 m (digambar pondasi)
Jawab:
1. Menghitung luas ruangan (ada 2 kamar)
Luas = (P x l) x 2 kamar
2
= (3 m x 2,5 m) x 2 = 15 m
Klik Zoom 2.Menghitung volume sisa komponen
Volume sisa komponen pada gambar tsb ada
(Sloof 15 x 30 cm)
Diketahui :
panjang sloof (p) = 3+2,5+3+2,5 = 11 m
lebar sloof (l)= 15 cm = 0,15 m
tinggi sloof (t) = 30 cm = 0,3 m
Vol. = Luas penampang x panjang sloof
= (l x t) x p
= (0,15 m x 0,3 m) x 11 m = 0,495 m 3
Klik Zoom
Karena ada 2 kamar jadi:
3
Vol. Sloof = 0,495 m x 2 = 0,99 m 3
3.Menghitung volume tanah peninggi lantai
Volume Tanah Peninggi Lantai
V = (L.ruangan x T. peninggi) - Sisa komponen
2
= (15 m x 0,3 m) - 0,99 m 3
= 4,5 m - 0,99 m 3
3
= 3,51 m 3
KLIK KLIK