Page 172 - E-Modul Sistem Basis Data

satu baris datanya. Pemrosesan query terhadap baris- baris data duplikat ini sama

dengan penelusuran seluruh baris data hasil query. Di sisi lain, penghilangan baris

data duplikat ini dapat juga dilakukan bersamaan dengan dilakukannya proses

pengurutan, khususnya jika pengurutannya menggunakan metode Merge-Sort.

Karena cukup besarnya biaya dari penghapusan duplikasi baris data ini,

beberapa Bahasa query mensyaratkan adanya klausa yang secara eksplisit

digunakan oleh user untuk menghilangkan baris-baris duplikasi. Jika klausa ini

tidak digunakan, maka baris data duplikat akan dimunculkan apa adanya.

8.4.2 Operasi Projeksi

Operasi Projeksi dapat kita terapkan secara mudah dengan membentuk

projeksi pada setiap tabel, yang memberikan sebuah tabel yang dapat memiliki

baris-baris data sama/duplokat dan kemudian menghilangkan baris-baris data yang

sama tersebut. Jika atribut-atribut dalam projeksi juga meliputi key dalam tabel,

maka dapat dijamin tidak ada baris data duplokat yang akan dihasilkan, sehingga

penghilangan baris data duplikat tidak diperlukan.

8.5 Struktur Sistem Basis Data

Tujuan utama dari sistem basis data adalah untuk memudahkan dan

memfasilitasi akses ke data. User yang berada pada level konseptual/lojik hanya

memandang basis data sebagai sekumpulan tabel yang saling berhubungan, dan

tidak perlu peduli/dipusingkan dengan detail fisik terhadap implementasi sistem

tersebut.

Akan tetapi, faktor utama yang menjadi parameter kepuasan user terhadap

sistem basis data adalah performansinya. Jika waktu respon untuk suatu permintaan

terlalu lama (not in acceptable time), maka sistem dinilai tidak memuaskan.

160