Page 13 - E-Modul Fisika Gelombang Bunyi & Cahaya
P. 13
Pipa organa terbuka adalah alat musik yang kedua ujungnya terbuka contohnya seruling, angling,
gitar terompet dan lain-lain. Nada yang dihasilan pada alat musik pipa organ terbuka yaitu, nada dasar
atau nada yang paling sederhana kemudian secara berturut-turut pola gelombang yang terbentuk nada
atas ke 1, nada atas kedua dan seterusnya.
1. Nada dasar
Jika sepanjang pipa organa terbentuk 1 / 2 gelombang, maka nada yang dihasilkan disebut nada
dasar
L = 1 / 2 maka λ = 2 L
Dan untuk frekuensi nada dasar (n=0) pada pipa organa terbuka dapat dihitung dengan persamaan
berikut :
f0 =
2
1. Nada atas ke 1
Jika sepanjang pipa organa terbentuk 1 gelombang, maka nada yang dihasilkannya disebut
nada atas ke 1 sehingga dapat ditulis persamaan sebagai berikut
L= 1λ maka λ = L
Dan untuk frekuensi nada atas pertama (n = 1) pada pipa organa terbuka dapat dihitung dengan
persamaan berikut :
:
2
F1 = =
2
3. Nada atas ke 2 Type equation here.
Jika sepanjang pipa organa terbentuk 3/2 gelombang, maka nada yang dihasilkan disebut
nada atas ke 2 sehingga dapat ditulis persamaan sebagai berikut :
L = 3/2 λ maka λ = 2/3 L
Dan untuk frekuensi nada atas pertama (n = 1) pada pipa organa terbuka dapat dihitung dengan
persamaan berikut :
3
F1 =
2
Type equation here.
Berdasarkan data diatas dapat diambil kesimpulan bahwa frekuensi nada atas ke n pada pipa organa
terbuka dapat ditentukan dengan rumus
9
Fn = (n + 1) =
2