Page 43 - SKI_Revisi Kls 9
P. 43

Gresik, Jawa Timur.  Sepeninggal Sultan Alauddin Ri’ayat Syah al-Qahar, Kerajaan

                       Aceh Darussalam mengalami kemunduran.
                           Kerajaan  Aceh  Darussalam  kembali  bangkit  setelah  diperintah  oleh  Sultan

                       Iskandar  Muda/Darma  Wangsa  Perkasa  Alam  Syah.  Ia  sangat  taat  beragama  dan
                       berusaha  dengan  gigih  untuk  membangun  pemerintahan  sehingga  pada  saat  itu

                       Kerajaan Aceh Darussalam berkembang sangat pesat.
                           Struktur  kekuasaan  kerajaan  Aceh  Darussalam  terbagi  menjadi  dua  wilayah,

                       yaitu  kekuasaan  oleh  kaum  bangsawan  dan  kaum  ulama.  Dalam,  kekuasaan  kaum

                       bangsawan,  wilayah  kerajaan  terbagi-bagi  menjadi  daerah-daerah  kehulubalangan
                       yang dipimpin oleh Uleebalang. Sepeninggal Sultan Iskandar Muda, Kerajaan Aceh

                       Darussalam dipimpin oleh menantunya yang bergelar Sultan Iskandar Sani yang naik
                       tahta  pada  tahun  1636.  Namun,  kekuasaan  Sultan  Iskandar  Sani  tidak  berlangsung

                       lama karena kemudian digantikan oleh istrinya, yaitu Putri Sri Alam Permaisuri yang
                       bergelar Sultanah Tajul Alam Safiatuddin Syah. Selama 59 tahun berikutnya, Aceh

                       Darussalam diperintah oleh para ratu.

                           Sepeninggal  Sultan  Iskandar  Muda,  terjadi  perpecahan  antar  kelompok  dalam
                       masyarakat  yaitu  golongan  ulama  (Tengku)  dan  bangsawan  (Teuku).  Penyebabnya,

                       kaum  bangsawan  dianggap  terlalu  dekat  dengan  penjajah  Belanda.  Selain  itu,

                       perpecahan juga disebabkan perbedaan paham keagamaan, yaitu antara Islam Syi’ah
                       dan Islam Ahli Sunnah Wal Jama’ah.

                           Pada  masa  pemerintahan  Sultan  Iskandar  Sani,  terdapat  dua  orang  sastrawan
                       terkenal,  yaitu  Nuruddin  ar-Raniri  dan  Hamzah  Fansuri.  Kesusastraan  Aceh

                       Darussalam yang cukup terkenal adalah Bustanussalatin dan Hikayat Putrou Gumbok
                       Meuh.

                  4.  Kerajaan Demak dan Pajang

                       Kerajaan  Demak  merupakan  kerajaan  Islam  pertama  di  Jawa.  Para  ahli
                       memperkirakan Demak berdiri pada tahun 1500.  Letak kerajaan berada di Bintoro,

                       yakni  di  dekat  muara  sungai  Demak.  Pusat  kerajaan  terletak  di  antara  pelabuhan
                       Bergota  dan Jepara.  Raja-raja  yang  memerintah  di  Demak antara lain  Raden  Fatah

                       sebagai  pendiri  sekaligus  raja  pertama,  Pati  Unus,  Sultan  Trenggono,  dan  Sunan
                       Prawoto.













                                                                   Sejarah Kebdayaan Islam MTs Kelas IX  27
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48