Page 146 - AKIDAH AKHLAK_revisi Kls 7
P. 146

(terganggu)  dengan  hal-hal  yang  membuat  manusia  pun  meraa  sakit".  Hadits  riwayat
                          Muslim.

                       7.  Tidak makan dan minum.
                                                                               ُ
                                                                                     َ
                                                                                              َ
                                                                                                ُ
                                                                                             ِ ِ
                                                                        ) 02 ( ََنولُكأَتَ َ لاأََلاَقَمه يلإَهَب َ رَقَف
                                                                                ُ ً
                                                                                                   َ
                                                                                           ُ
                                                                    َ
                                                            ِ
                                                                                               َ
                                              ) 08 ( َ   ميِلَعَ   م َ لاُغبَُهو ُ رَشَبوَ   فَخَتَ َ لاَاولاَقَةَفي ِ خَمه نِمَسَج   وأَف
                              “Lalu  Ibrahim  mendekatkan  hidangan  kepada  mereka  (malaikat),  lalu  berkata,
                              “Silakan  Anda  makan.”  (Tetapi  mereka  tidak  mau  makan),  karena  itu  Ibrahim
                              merasa  takut  terhadap  mereka.  Mereka  berkata,  “Janganlah  kamu  takut.”  Dan
                              mereka memberi kabar gembira kepadanya dengan (kelahiran) seorang anak yang
                              alim (Ishaq)”. ( QS. Adz-Dzaariyaat [51]: 27-28)
                       8.  Mampu mengubah wujudnya.
                          Allah berfirman dalam surat Maryam: 16-19:


                                                                  َ

                                                             َ َ
                                                                                     َ
                                                                                ِ َ
                                                                                                       َ
                                              ) 96 ( َاًّيِق   رَشَاًناَكمَاهِل هأَ   نِمَ   تَذَبَت ناَِذإَمَي   رمَِباَتِكلاَيِفَ   رُكذاو
                                                                       َ

                                              َ َ
                                                                َ
                                                                                    ُ
                                                              َ ِ
                                                                                  ِ
                                                  َ
                                   ِ
                                             َ
                             ) 92 ( َاًّيوَسَا ً رَشَبَاهلََلثمَتَفَاَنَحو ُ رَاه يلإَاَنلَس   رأَفَاًباَج ِ حَمهِنودَ   نِمَ   تَذَخَتاَف
                              Artinya:  “Dan  ceritakanlah  (kisah)  Maryam  di  dalam  Al-Quran,  yaitu  ketika  ia
                              menjauhkan  diri  dari  keluarganya  ke  suatu  tempat  di  sebelah  timur,  Maka  ia
                              mengadakan tabir (yang melindunginya) dari mereka; lalu kami mengutus roh Kami
                              (Jibril) kepadanya, maka ia menjelma di hadapannya (dalam bentuk) manusia yang
                              sempurna. (QS. Maryam [19]:16-17)
                       9.  Memiliki kekuatan luar biasa dan kecepatan cahaya.
                          Allah berfirman dalam surat Hud: 82, yaitu:

                                                                                            َ
                                                                          َ
                                           )    80 (َ دوُض ن َ مَ لي ِ  جِسَ  نِمًَة َ راَج ِ حَاه يَلَعَاَن   رَط مأوَاهَلِفاَسَاهَيِلاَعَاَنل َ عَجَاَن ُ ر مأَءاَجَاَمَلَف
                                                                                             َ
                                                                                 َ
                                                                  َ
                                                                           َ َ
                              Artinya:  “Maka tatkala datang azab Kami, Kami jadikan negeri kaum
                              Luth itu yang di atas ke bawah (Kami balikkan, peny.), dan Kami hujani
                              mereka dengan batu dari tanah yang terbakar dengan bertubi-tubi”. (QS.
                              Hud [11]: 82)
                    1.  Jin, Iblis dan Setan
                       Pengertian Jin, Iblis dan Setan
                       Kata  Jin  berasal  dari  bahasa  Arab  artinya  menutupi  atau  merahasiakan,  yang
                       dimaksudkan adalah bahwa jin tertutup dari panca indra. Jin adalah makhluk halus
                       yang tidak dapat dilihat, ia  diciptakan dari api. Jin dibedakan menjadi dua yaitu :


                        a.   Jin Kafir, yaitu jin yang membangkang terhadap perintah Allah Swt.  Para Ahli
                            Tafsir berpendapat bahwa jin kafir adalah jin yang tidak memurnikan ke-Esaan
                            Allah. Sehingga dalam kekafiran jin itu ada yang  bermacam-macam yaitu ada
                            yang Yahudi, Nasrani, Majusi,  penyembah berhala dan lain-lain.

                            b.       Jin Muslim, yaitu jin yang mengakui tentang ke-Esaan Allah SWt, Jin





               134                                                 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS VII
   141   142   143   144   145   146   147   148   149   150   151