Page 26 - AKIDAH AKHLAK_revisi Kls 7
P. 26
kecenderungan manusia akan keyakinan adanya Tuhan Yang Maha Kuasa dapat
berkembang dengan benar.
5. Menghindarkan diri dari pengaruh akal pikiran yang menyesatkan.
Manusia diberi kelebihan oleh Allah dari makhluk lainnya berupa akal pikiran.
Pendapat-pendapat atau faham-faham yang semata-mata didasarkan atas akal manusia,
kadang-kadang menyesatkan manusia itu sendiri. Oleh sebab itu, akal pikiran perlu
dibimbing oleh akidah Islam agar manusia terbebas atau terhindar dari kehidupan yang
sesat.
D. Pengertian Iman , Islam dan Ihsan
1. Iman
Menurut bahasa - - berarti percaya. Sedangkan menurut
istilah iman itu adalah:
َ َ ْ ٌ َ َ َ َ ٌ ْ َ ْ َ ْ ٌ ْ ْ َ ُ ُ َ ْ ْ َ
َ
ْ
ناكرمأاب لمعو ناسلل اب رارقِاو بلقلاب قيدصتوه ناميلْا
ِ
ِ
ِ
ِ
ِ
ِ ِ
ِ
“Iman adalah membenarkan dengan hati, mengucapkan dengan lisan dan
dilaksanakan dengan anggota badan (perbuatan).”
Jika seseorang sudah mengimani seluruh ajaran Islam, maka orang tersebut
sudah dapat dikatakan mukmin (orang yang beriman). Iman terdiri atas tiga
tingkatan:
1. Tingkatan mengenal, artinya seseorang baru mengenal sesuatu yang diimani.
2. Tingkat kesadaran, artinya iman seseorang sudah lebih tinggi karena sesuatu yang
diimani disadari oleh alasan tertentu.
3. Tingkat haqqul yakin, artinya iman yang tertinggi, seseorang mengimani sesuatu
tidak hanya mengetahui dengan alasan tertentu tapi diikuti dengan ketaatan dan
berserah diri kepada Allah Swt.
2. Islam
Islam secara bahasa - - - - tunduk, patuh, menyerah diri dan
selamat. Sedangkan menurut istilah Islam ialah agama yang mengajarkan agar
manusia tunduk patuh dan berserah diri sepenuhnya kepada Allah SWT.
Ajaran Islam harus diyakini kebenarannya. Allah menjamin kebenaran tersebut
sebagaimana firman-Nya dalam surat Ali Imran (3) ayat :19 berikut :
14 AKIDAH AKHLAK MADRASAH TSANAWIYAH KELAS VII