Page 32 - Lomba Dayung_Neat
P. 32
Kegiatan yang telah menjadi turun temurun
untuk kegiatan kampung yang ada di Aceh
Tamiang
Pagi itu, ribuan penduduk desa berkumpul di
tepi sungai yang tenang. Mereka berdiri
berjejer di antara rumpun bambu yang
menghiasi tepi sungai, menunggu dengan
antusiasme yang membara. Beberapa sampan
tradisional yang dihiasi dengan motif-motif
khas Aceh Tamiang sudah siap bersiap di tepi
sungai, menantikan saat untuk meluncur.
Peserta lomba terdiri dari anak-anak muda
yang penuh semangat, hingga para tua yang
tetap menjaga tradisi dayung mereka. Di
antara mereka, ada Rafi dan Nisa, sepasang
kekasih muda yang berambut panjang
mengikatkan selendang merah di kepala.
Keduanya terkenal karena keahlian mereka
dalam mengayuh sampan.
tarian dan nyanyian tradisional. Perlombaan
dayung sampan tidak hanya menjadi ajang
untuk menentukan siapa yang tercepat, tetapi
juga sebagai simbol kebersamaan dan semangat
pantang menyerah dalam menghadapi segala
rintangan.