Page 29 - E-modul fisika terintegrasi Al Qur'an konsep suhu dan kalor
P. 29

Kode Pasangan C


              b.  Pengaruh Kalor terhadap Perubahan Wujud Zat

                      Kalor dapat mengubah wujud zat. Kalian tentu masih ingat bahwa zat dapat
                 berwujud  padat,  cair  atau  gas.  Perubahan  wujud  zat  bergantung  pada  jumlah
                 kalor  yang  diterima  atau  jumlah  kalor  yang  dilepaskan  oleh  zat  yang

                 bersangkutan. Zat padat dapat berubah wujud menjadi zat cair apabila zat itu
                 menerima  kalor.  Zat  cair  dapat  berubah  wujud  menjadi  gas  apabila  zat  itu

                 menerima kalor. Sebaliknya, gas dapat berubah wujud menjadi zat cair apabila
                 melepaskan kalor.
                      Zat cair dapat berubah wujud menjadi zat padat apabila melepaskan kalor.

                 Sebagai  contoh,  es  (zat  padat)  berubah  wujud  menjadi  air  (zat  cair)  apabila
                 dipanaskan.  Artinya,  es  menerima  kalor.  Air  (zat  cair)  berubah  wujud  menjadi
                 uap (gas) apabila dipanaskan. Artinya, air menerima kalor. Sebaliknya, uap air

                 akan  berubah  wujud  menjadi  air  apabila  didinginkan.  Artinya,  uap  air
                 melepaskan  kalor.  Air  (zat  cair)  akan  berubah  wujud  menjadi  es  (zat  padat)

                 apabila didinginkan. Artinya, air melepaskan kalor.






















                                                            (Gambar 5.9 Perubahan Wujud Zat)

                      a)  Proses Melebur dan Membeku

                         Perubahan  wujud  zat  dari  padat  menjadi  cair  disebut  mencair  atau
                         melebur, sebaliknya perubahan wujud zat dari cair menjadi padat disebut

                         membeku.
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34