Page 93 - KAPITA SELEKTA II
P. 93

Selain itu, analisis data multimodal memiliki dampak signifikan terhadap


                        kinerja deteksi emosi. Emosi dikenali dengan menggunakan musik sebagai


                        stimulus. Sinyal fisiologis yang berbeda, yaitu EMG, elektrokardiogram



                        (EKG),    GSR,      dan    perubahan       pernapasan      diperoleh     untuk


                        mengklasifikasikan  keadaan  emosi  yang  berbeda  dalam  bidang  gairah


                        valensi. Fitur domain waktu dan frekuensi yang berbeda diekstraksi dan


                        efektivitas  fitur  dibuktikan  dengan  akurasi  klasifikasi.  Sistem



                        rekomendasi musik dirancang dengan menganalisis sinyal fisiologis yaitu


                        GSR dan PPG. Emosi dikaitkan dengan respons fisiologis secara real-time


                        untuk dimasukkan ke dalam mesin rekomendasi. Gambar disajikan, hanya


                        melibatkan satu indera manusia, untuk membangkitkan emosi. Ekspresi


                        wajah dan sinyal  fisiologis yang  berbeda  seperti  data  GSR,  EKG,  dan


                        suhu diperoleh saat memberikan stimulus. Strategi fusi digunakan untuk


                        meningkatkan  kinerja  pengenalan  emosi.  Gambar  berbeda  disajikan



                        untuk  mendeteksi  emosi  menggunakan  EEG  dan  sinyal  periferal.


                        Kumpulan  data  berbeda  dibuat  untuk  mendeteksi  emosi  menggunakan


                        sinyal  fisiologis  sebagai  respons  terhadap  berbagai  jenis  rangsangan.


                        Misalnya,  kumpulan  data  untuk  analisis  emosi  menggunakan  sinyal



                        fisiologis (DEAP) dibuat untuk mengenali emosi manusia. Kumpulan data







                                                              93
   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98