Page 64 - Level B1_Isi APa yang lebih seru? SIBI.indd
P. 64
“Kata Ompung dua bibit ini mirip kalian. Umur bibit ini Paruhnya tebal, keras, dan berwarna putih.
sama-sama tiga bulan. Coba hitung daunnya. Persis sama. “Wah, akhirnya aku bisa lihat rangkong,” bisik Nara
Jangan-jangan dua bibit ini kembar seperti kalian,” kata sambil menjepretnya dengan kamera. Rangkong itu adalah
Butet disusul suara tawa Nara dan Neo. rangkong jantan berjenis kangkareng hitam. Berbeda
“Nah, Ompung Doli akan meneruskan pekerjaannya dengan rangkong jantan, paruh rangkong betina berwarna
memanen kemenyan. Aku akan mengantar kalian pulang. putih. Rangkong jantan itu pasti sedang mencari makan
Sudah siang.” untuk si betina yang sedang mengerami telurnya.
Mereka berjalan menyusuri jalan setapak yang terli- Burung itu menoleh ke arah anak-anak lalu mengepak-
hat bersih. Kata Butet jalan itu dibersihkan secara rutin kan sayapnya.
oleh Ompung Doli agar Butet tidak tersesat saat pulang “Lihat, dia pergi,” kata Neo.
sendirian. Tiba-tiba Neo berhenti. Kepalanya menoleh kiri Nara bertepuk tangan saking senangnya, “Ayo kita
kanan seperti sedang mencari-cari. pulang, aku tak sabar menunjukkan foto ini kepada Mama
“Kalian dengar tidak?” dan Papa.”
“Apa?” bisik Nara. “Kita beruntung. Bisa ketemu Sang Putri, eh bonusnya
“Suara itu.” ketemu rangkong,” seru Neo.
Nara ikut mendengarkan. Senyumnya mengembang. Butet dan Nara tertawa. Mereka pun melanjutkan per-
“Suaranya dari sana, ayo jalan pelan-pelan.” Nara me- jalanan dengan riang.
megang erat kameranya. Seekor burung besar berwarna
hitam bertengger di pohon.
56 57