Page 105 - ilovepdf_merged (11)

Lebih lanjut menurut Soedikno Mertokusumo,
kaedah-kaedah sosial sanksinya tidak dirasakan
secara langsung dan kurang memuaskan, sehingga
dirasa kurang cukup dalam memberikan jaminan
perlindungan bagi kepentingan manusia. Oleh
karena itu di butuhkannya kaedah hukum untuk
memberikan perlindungan yang belum diberikan

terhadap kaedah-kaedah sosial yang lainnya.
Kaedah hukum ini ditujukan terutama kepada
pelakunya yang konkret, yaitu pelaku pelanggaran
yang nyata berbuat, bukan untuk penyempurnaan
manusia, melainkan untuk ketertiban masyarakat
agar masyarakat lebih tertib, agar tidak jatuh korban
kejahatan, serta tidak terjadi kejahatan.
Menurut Soerjono Soekanto, ciri-ciri kaedah
hukum pada umumnya adalah; Kaedah hukum
mempunyai sifat untuk menciptakan keseimbangan
antara kepentingan orang maupun kelompok –
kelompok di dalam masyarakat, yang memiliki
kepentingan yang berbeda – beda pastinya. Dalam
suatu kaedah hukum dengan tegas mengatur
perbuatan manusia yang bersifat lahiriah. Kaedah
hukum pada umumnya mengandung sanksi hukum
yang teratur, rapi, pasti dan dijalankan oleh
masyarakat sebagai badan-badan pelaksana hukum.
Sedangkan Menurut Sudikno Mertokusumo
hukum pada umumnya adalah keseluruhan dari
kumpulan peraturan-peraturan atau kaedah-kaedah
dalam suatu kehidupan bersama yang dapat

dipaksakan pelaksanaannya dengan suatu sanksi.
Karakteristik hukum sebagai kaedah selalu
dinyatakan berlaku umum untuk siapa saja, di mana
saja dan dalam wilayah Negara tertentu, tanpa
membeda-bedakan.
Berbicara mengenai hukum maka terdapat
beberapa sudut pandang yang dapat digunakan
untuk melihat hukum.
Menurut Soekarno Aburaera dkk, bahwa
hukum dapat dilihat sebagai hukum positif yaitu
hukum yang berlaku didalam sebuah negara. Dalam

98