Page 89 - Buku Metodologi Kepelatihan Olahraga
P. 89

Setyo Budiwanto FIK Univ. Negeri Malang    83


                   wanita dan pria usia 9 - 12 tahun dan orang  dewasa. Harvard Step Test menggunakan
                   bangku    20  inci  (50,8  cm)    untuk  laki-laki  muda  perguruan  tinggi..Penelitian  yang

                   dilakukan Budiwanto (2000), tinggi bangku yang digunakan untuk latihan  naik turun
                   bangku adalah  30 centimeter. Tinggi bangku tersebut mengacu kepada tinggi bangku

                   yang digunakan pada step test yang dikembangkan oleh  Stone (1987), yaitu 12 inci

                   (30,48  centimeter).  Dari  berbagai  step  test  yang  dikembangkan  oleh  beberapa  ahli,
                   tinggi bangku tersebut adalah yang paling sesuai dengan panjang tungkai dan tinggi

                   badan orang  coba penelitian ini.
                          Brooks dan Fahey (1984) menjelaskan bahwa lama latihan fisik harus antara 15

                   hingga 60 menit terus menerus melakukan kegiatan tergantung pada intensitas latihan.
                   Fox,  Bowers  dan  Foss  (1993)  mengemukakan  bahwa  latihan  fisik  di-lakukan  terus

                   menerus pada intensitas yang cocok antara 15 sampai dengan 60 menit per hari. Kent

                   (1994)  menjelaskan  bahwa    lama  optimum  latihan    tergantung  pada  intensitas  dan
                   tingkat  kesegaran  seseorang,  untuk  mengembangkan  kesehatan  disarankan  lama

                   latihan minimum 15 menit. Rushall dan Pyke (1990) memaparkan bahwa lama  latihan

                   30  menit hingga 3 jam termasuk intensitas rendah, sedangkan lama latihan 15 menit
                   hingga 1 jam termasuk intensitas tinggi.

                   Petunjuk Pelaksanaan Latihan Naik Turun Bangku
                   Pelaksanaan: Sikap permulaan, atlet berdiri tegak menghadap bangku. Langkah naik

                   bangku  diawali  kaki  kiri,  berikutnya  diikuti  kaki  kanan  melangkah  naik  bangku  di
                   samping kaki kiri. Pada waktu dua kaki berdampingan, posisi badan berdiri tegak, dua

                   tungkai  kaki  harus  lurus.  Selanjutnya  langkah  pertama  turun  diawali  kaki  kiri,

                   dilanjutkan kaki kanan melangkah turun sampai kembali ke sikap tegak seperti pada
                   sikap permulaan. Gerakan  langkah kaki naik  turun bangku tersebut dilakukan secara

                   berulang-ulang. Untuk mengatur irama gerak langkah dapat digunakan metronom yang
                   telah diatur sesuai dengan ketentuan jumlah langkah per menit  masing-masing atlet.

                   Irama  musik  juga  dapat  dipilih  dan  digunakan  sesuai  dengan  keinginan  dan  tujuan
                   latihan. Apabila tidak ada metronom atau musik maka dapat dilakukan dengan aba-aba

                   diri sendiri.  Dari langkah  kaki kiri  naik bangku  sampai dengan kaki kanan turun

                   bangku kembali dihitung sebagai satu kali gerakan.
   84   85   86   87   88   89   90   91   92   93   94