Page 12 - SISTEM KOORDINASI KELAS XI Semester 2_Neat
P. 12
Impuls saraf adalah rangsangan/pesan yang diterima oleh
reseptor dari lingkungan luar, kemudian dibawa oleh neuron
atau serangkaian pulsa elektrik yang menjalari serabut saraf.
Contoh impuls, yaitu perubahan suhu, tekanan, bau, aroma,
suara, benda yang menarik perhatian, dan berbagai rasa (asin,
manis, asam, dan pahit).
Impuls ini akan menyebabkan terjadinya gerakan. Gerakan
dibedakan menjadi dua yaitu gerak sadar dan gerak refleks:
a. Gerak sadar merupakan gerakan yang terjadi karena disengaja
atau disadari
b. Gerak refleks adalah gerakan yang tidak disengaja atau tidak
disadari.
Impuls akan menyebabkan terjadinya gerakan.
Gerak sadar (disengaja/disadari): impuls → reseptor/indra →
saraf sensoris → saraf motorik → efektor/otot
→ otak
Gerak refleks (tidak disengaja/tidak disadari): Impuls →
→> sumsum tulang belakang →
reseptor/indra→ saraf sensoris
saraf motorik→ efektor/otot.
Gambar 1.5 Contoh proses terjadinya gerak refleks pada tangan
Sumber: Aryulina Diah et.al (2007,p.244)