Page 18 - PUTRI NUR Z_UKURAN PEMUSATAN DATA
P. 18
a. Modus Data Tunggal
Contoh 8:
Berapa modus dari nilai ujian matematika kelas 3 SMU berikut ini:
• 2, 4, 5, 6, 6, 7, 7, 7, 8, 9
• 2, 4, 6, 6, 6, 7, 7, 7, 8, 9
• 2, 4, 6, 6, 6, 7, 8, 8, 8, 9
• 2, 4, 5, 5, 6, 7, 7, 8, 8, 9
• 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10
Jawab:
• 2, 4, 5, 6, 6, 7, 7, 7, 8, 9→ Nilai yang sering muncul adalah angka 7
(frekuensi terbanyak = 3), sehingga Modus (M) = 7
• 2, 4, 6, 6, 6, 7, 7, 7, 8, 9 → Nilai yang sering muncul adalah angka 6 dan
7 (masing-masing muncul 3 kali), sehingga Modusnya ada dua, yaitu 6
dan 7. Gugus data tersebut dikatakan bimodal karena mempunyai dua
modus. Karena ke-2 modus tersebut nilainya berurutan, modus sering
dihitung dengan menghitung nilai rata-rata keduanya, ½ (6+7) = 6.5
• 2, 4, 6, 6, 6, 7, 8, 8, 8, 9 → Nilai yang sering muncul adalah angka 6 dan
8 (masing-masing muncul 3 kali), sehingga Modusnya ada dua, yaitu 6
dan 8. Gugus data tersebut dikatakan bimodal karena mempunyai dua
modus. Nilai modus tunggal tidak dapat dihitung karena ke-2 modus
tersebut tidak berurutan.
• 2, 4, 5, 5, 6, 7, 7, 8, 8, 9 → Nilai yang sering muncul adalah angka 5, 6
dan 7 (masing-masing muncul 2 kali), sehingga Modusnya ada tiga,
yaitu 5, 6 dan 7. Gugus data tersebut dikatakan multi modal karena
modusnya lebih dari dua.
18 | Ukuran Pemusatan Data ⎸Matematika