Page 283 - Islam-BS-KLS-X
P. 283

Waryono Abdul Ghofur menyampaikan, saat ini masyarakat semakin
                       gemar membaca selawat, terutama setelah banyaknya content  creator  yang
                       membawakan selawat melalui platform  youtube,  instragram,  facebook  dan
                       lain-lain. Oleh sebab itulah Kementerian Agama RI merasa perlu untuk
                       memfasilitasi para santri yang gemar membaca selawat tersebut.
                          Ia juga menjelaskan bahwa selawat dapat menjadi media dakwah serta media
                       menyampaikan ajaran Islam rahmatan lil ‘alamin, Islam yang membawa rahmat
                       bagi seluruh alam. Di antara para  youtuber  yang bergabung dalam youtuber
                       selawat  summit  tersebut adalah Syakir Daulay, Veve Zulfikar Basyaiban, dan
                       Sulis.  Youtuber  selawat  summit  merupakan gerakan yang sinergis untuk
                       memanfaatkan teknologi digital dengan lebih bijak dan bertanggungjawab.
                       Sekaligus juga menjadi media dakwah yang moderat dengan memanfaatkan
                       para influencer selawat.
                           Selain Youtuber selawat summit, peringatan Hari Santri 2020 dimeriahkan
                       dengan berbagai kegiatan virtual lainnya yaitu Santri millenials competitions,
                       Kopdar Virtual Akbar Santrinet Nusantara, serta Selawat creator and influencer
                       summit.  Panitia juga menyerahkan sejumlah bantuan operasional di masa
                       pandemi bagi pondok pesantren dan lembaga pendidikan keagamaan Islam.
                       Ada juga penyerahan bantuan pembelajaran daring bagi pesantren. Peringatan
                       Hari Santri juga dimeriahkan dengan Santriversary  atau Malam Puncak
                       Peringatan Hari Santri 2020. Adapun tema Hari Santri 2020 adalah “Santri
                       Sehat, Indonesia Kuat” kata Waryono mengakhiri wawancara. (Dikutip dari
                       Jawapos.com, 10 Oktober 2020, Pkl. 17.49.04 WIB).



                         F. Wawasan Keislaman


                          Penyebaran Islam merupakan salah satu tahapan yang sangat penting dalam
                       sejarah peradaban Indonesia. Sumber sejarah dari Dinasti Tang pada tahun
                       674 Masehi memberikan petunjuk bahwa memang pada masa-masa awal
                       pertumbuhan Islam, saudagar-saudagar muslim dari Arab sudah memasuki
                       wilayah Nusantara.
                          Dorongan kuat bagi saudagar-saudagar Arab pada masa-masa awal Islam
                       untuk menyebarkan Islam sampai ke wilayah Nusantara tersebut didorong oleh
                       hadis Rasulullah Saw. yang berbunyi:
                                          ً  َ ْ َ َ  ّ َ  ْ ُ َ ّ  َ  َ  َّ  َّ َّ َ  ْ  َ  ْ  ّٰ  ْ  َ  ْ  َ
                          )يراخ۞ۗا هاور( .  ة٨آ ٣ٓو ۳۫ف ا٣مٔب :لاي ﷺ ۳ۨۡۗا نأ رٚف ٜب ِللا  ِ دبف ٜف
                                                 ِ
                                                       ِ
                                                                        ٍ
                                                                            ِ
                                                                  ِ
                          Artinya:  Dari Abdullah bin Amr r.a. berkata, bahwa Nabi Saw. bersabda;
                       “Sampaikan apa yang dari aku, sekalipun satu ayat.” (H.R. Bukhari)

                                              Bab 10 |  Peran Tokoh Ulama dalam Penyebaran Islam di Indonesia  267
                                                     (Metode Dakwah Islam Oleh Wali Songo di Tanah Jawa)
   278   279   280   281   282   283   284   285   286   287   288