Page 218 - Bahasa_Indonesia_BS_KLS_X_Rev
P. 218
Pada tahun 1903, R.A.
Kartini menikah dengan
Bupati Rembang bernama
K.R.M. Adipati Ario Singgih.
Setelah beberapa tahun
menikah, ia memiliki anak
laki-laki. Namun, tak lama
setelah melahirkan, R.A.
Kartini meninggal dunia,
tepatnya pada 21 April 1879.
Setelah R.A. Kartini
meninggal, seorang pria
Belanda mulai mengumpulkan
surat-surat yang pernah
ditulis Kartini kepada teman-
temannya di Belanda. Dari situ
kemudian disusunlah buku
yang berjudul Door Duisternis
tot Licht. Buku itu kemudian
diterjemahkan dengan judul
Habis Gelap Terbitlah Terang
yang terbit pada tahun 1911.
Melalui tulisan itu, pemikiran
dan gagasan emansipasi
wanita dikenal banyak orang.
Lantas, untuk menghormati
perjuangan R.A. Kartini,
didirikanlah sebuah sekolah
wanita di bawah naungan
Yayasan Kartini di Semarang.
Sumber: (Dikembangkan dari infograik
oleh Kurniawan/Kemendikbudristek,
2023)
Gbr 5.8 Infograik R.A. Kartini
Sumber: Ahmad & Haidin/Kemendikbudristek (2021)
202 Bahasa Indonesia untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas X (Edisi Revisi) Memetik Keteladanan dari Biograi Tokoh Inspiratif