Page 3 - Katalog Qantara
P. 3
Novel Epik Sejarah Jepang SHIN HEIKE MONOGATARI
Abad ke-12
[The Heike Story]
Pada Abad Pertengahan, pusat perkembangan per-
adaban Jepang bukanlah Tokyo melainkan Kyoto.
Kyoto adalah pusat pemerintahan oleh para bang-
sawan sejak kota ini berdiri hingga abad ke-12. Di
ujung sejarah kejayaannya, Kyoto yang memesona di-
rusak oleh kriminalis, kerusuhan, dan nafsu angkara.
Kaum bangsawan melindas siapa saja, dan para biksu
bersenjata meneror istana maupun rakyat jenaka.
Kehilangan harapan, Kaisar meminta bantuan Klan
Heike dan Klan Genji untuk meredam kekacauan.
Berhasil menjalankan tugas kedua klan ini justru
membawa bangsa Jepang pada pertikaian tak berke-
sudahan.
Novel ini mengisahkan kepercumaan nafsu berkua-
sa dan keburukan perang. Lebih dari sekadar kronik
tentang kehebatan para kesatria dan putri, Eiji Yoshi-
kawa menyuguhi kita detail tokoh sejarah dan peristi-
wa abad ke-12. Tanpa mengetahui Jepang abad ke-12,
pemahaman kita tentang Jepang modern dan berba-
gai cabang keseniannya tidaklah lengkap.
Novel ini juga berkisah tentang Kiyomori, pemuda
miskin asal keluarga Heike yang berkarir hingga men-
jadi ketua dewan di Kekaisaran. Kendati dikenal baik
hati dan berwawasan luas, sepak terjangnya mening-
galkan jejak berdarah. Perubahan dramatis nasib Ki-
yomori turut menjadi inti dari novel epik ini.
9786027428065 | Eiji Yoshikawa
Soft Cover | Book Paper | 15 x 23 cm | 644 hal | November 2016
Rp 135.000