Page 9 - E-Modul
P. 9
Kegiatan Pembelajaran 1
PENGGOLONGAN DAYA HANTAR
LISTRIK LARUTAN ELEKTROLIT
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah kegiatan pembelajaran 1 ini diharapkan peserta didik dapat :
1. Mengidentifikasi larutan yang bersifat elektrolit atau non elektrolit
2. Menganalisis ciri larutan non eletrolit
3. Menganalisis ciri larutan elektrolit
B. Uraian Materi
Kita sering mendengar kata larutan. Ada larutan gula, larutan garam, larutan teh.
Tapi bagaimana dengan air kopi? Apakah kita menganggapnya sebagai sebuah larutan?.
Suatu campuran terdiri dari dua komponen utama, yaitu zat terlarut dan zat pelarut.
Jika dari contoh di atas zat terlarutnya adalah, gula, garam, teh, dan kopi; sedangkan
zat pelarutnya adalah air.
Suatu zat dikatakan larutan jika campuran antara zat terlarut dan pelarutnya
bersifat homogen. Artinya tidak terdapat batas antar komponennya, sehingga tidak
dapat dibedakan lagi antara zat pelarut (air) dan terlarutnya (gula, kopi, maupun teh).
Beda halnya dengan air kopi, masih terdapat perbedaan antara keduanya, walaupun
secara kasat mata, airnya sudah berubah warna menjadi hitam. Hal ini juga berlaku
untuk campuran antara pasir dan air. Anda bisa menambahkan sendiri contoh-contonya.
Untuk air kopi kita menyebutnya sebagai larutan heterogen.
Larutan termasuk ke dalam campuran homogen yang komponennya terdiri atas
zat terlarut dan pelarut. Pelarut yang biasa digunakan adalah air, sedangkan zat terlarut
terdiri dari berbagai senyawa baik senyawa ion maupun senyawa kovalen. Contoh
senyawa ion yaitu KCl, NaOH, NaCl. Contoh senyawa kovalen yaitu C6H12O6, NH 3,
TEDDY HARDIANSYAH 1