Page 33 - BMH JATIM-MAJALAH MULIA EDISI MEI 2022 Versi ONLINE_Neat
P. 33

adalah Ubaidullah bin Ziyad, guber­  dan menjadi bagian dari Kekaisa­
           nur Daulah Umayyah untuk wilayah     ran Timurid pada tahun 1370.
           Khurasan di masa pemerintahan           Di bawah komando Jengiz
           Muawiyah bin Abi Sufyan.             Khan,  70 ribu pasukan  menjadi
              Atas perintah Khalifah Muawi­     kan Bukhara jatuh.  Dengan kejam
           yah, Khalifah Bani Umayyah, Ubai­    dan sadis, pasukan Mongol mem­
           dillah berhasil menaklukan Bukhara   bantai penduduk kota, membakar
           pada 674 M. Tetapi, pengaruh Islam   madrasah, masjid dan bangunan
           benar­benar mulai mendominasi        penting lainnya.
           wilayah itu pada 710 M di bawah         Ibnu Asir melukiskan kondisi
           kepemimpinan Qutaibah  bin  Mus­     Bukhara dengan kata­kata: ka an
           lim, hingga  menjadi pusat kegiatan   lam tagna bi al-amsi (seolah­olah
           dakwah dan sebuah masjid besar       tak ada apa­apa sebelumnya). Ca­
           dibangun di kota ini pada 713 M.     haya  kemajuan  peradaban  yang
              Selanjutnya Islam terus berkem­   terpancar dari Bukhara pun me­
           bang, sehingga beberapa raja dan     redup pada abad tersebut.
           pemimpin masyarakat Uzbekistan
           memeluk Islam. Mereka bersedia       Berkah Ulama
           menaati segala peraturan yang           Kota Bukhara, begitu juga Sa­
           ditetapkan oleh pemerintahan Islam   markand, terbagi menjadi tiga ba­
           di pusat, yaitu Damaskus.            gian kota, yaitu benteng dan ista­
              Qutaibah    membangun      ista­  na, kantor­kantor pemerintahan,
           na­istana. Ia juga membangun Mas­    serta penjara. Bagian berikutnya
           jid Jami’ di dalam benteng Bukhara.   kota sebagai pusat.
           Masjid  tersebut menggeser  tem­        Kota ini semakin menarik para
           pat­berhala­berhala di sana.         intelektual dan cendekiawan aga­
              Kota Bukhara pun kian berkem­     ma,  hingga  mendapatkan  gelar
           bang.    Aktivitas   perdagangan     gelar  Bukhoro-i-Sharif  (Bukha­
           dan  industri  kian  menggeliat,     ra Mulia). Para pencari ilmu dari
           penduduknya  kian  makmur  dan       seluruh  dunia  Muslim  datang
           pendapatan      daerahnya     kian   mempelajari berbagai ilmu penge­
           meningkat.                           tahuan;  ilmu agama, aritmatika,
              Bukhara berkembang men jadi       hukum fikih, logika dan sastra, tak
           pusat tujuan budaya, beasiswa,       heran banyak penduduk Bukhara
           dan studi agama. Banyak tokoh­to­    pandai menulis.
           koh besar terlahir dari wilayah ini,    Dengan pesatnya ilmu,  kemu­
           di antaranya Imam al­Bukhari yang    dian lahir sederet ulama.  Salah sa­
           lahir pada tanggal 13 Syawwal 194    tunya  Abu  Abdullah  Mohammad
           H dan Ibnu Sina.                     bin Ismail bin Ibrahim bin Mughirah
                                                bin Bardizbah Al Jufi Al Bukhari
           Invasi Mongol                        atau dikenal Imam Bukhari.
              Kota ini terus berkembang, baik      Sampai hari ini, nama Bukhara
           secara ekonomi maupun sosial, di     terus dikenang umat Islam, teruta­
           bawah kekuasaan Karakhaniyah         ma di setiap bacaan riwayat Ha­
           pada abad ke­11 , hingga invasi oleh   dits yang dibaca setiap harinya.*
           penjajah Jengis Khan tahun 1220,     H



                                                          Ramadhan 1443/Mei 2022 | MULIA  29
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38