Page 4 - PowerPoint Presentation
P. 4

Warga terpaksa memanfaatkan air di sebuah kali kecil untuk kebutuhan cuci
                   dan mandi. Sementara untuk kebutuhan masak dan minum, warga mengambil air
                   yang menetes melewati tebing-tebing batu. Tak hanya itu saja, warga juga membuat
                   bak penampung guna menampung air hujan. Air hujan itulah yang dipakai untuk
                   kebutuhan sehari-hari. Namun ketersediaan air di bak selalu tidak mencukupi hingga
                   puncak musim kemarau. Warga pun terpaksa harus membeli air dari mobil tangki
                   5000 liter dengan tarif yang bervariasi mulai dari Rp 250 ribu hingga Rp 500 ribu.
                   "Selama ini kami sudah memberikan bantuan air bersih bagi warga yang dialokasikan
                   lewat dana desa. Namun bantuan itu tidak mencukupi kebutuhan warga," ujar
                   Marianus Mo'a, Kepala Desa Wolomapa. Warga berharap, Pemerintah Daerah
                   maupun Pusat bisa memperhatikan kondisi mereka. Apalagi di masa pandemi ini
                   warga semakin kesulitan untuk membeli air tangki.

                   Kamu telah menonton video di atas, “Demi Air Bersih, Warga Wolomapa
                   rela berjalan sejauh 1 Kilometer”. Peristiwa apa yang terdapat pada video?
                   Carilah, lalu lengkapilah gambar peta pikiran berikut dengan mengklik link
                   di samping untuk mejawab tiap pertanyaan yang ada.





















                                        Demi Air Bersih, Warga Wolomapa
                                            Berjam Sejauh 1 Kilometer
   1   2   3   4   5   6   7   8