Page 11 - terbaruu E-LKPD INTERAKTIF 1.BLM REVISI

3. Keanekaragaman ekosistem

Keanekaragaman yang timbul karena adanya hubungan atau interaksi timbal

balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya baik komponen biotik (hidup)
dengan abiotik (tidak hidup). Contoh: ekosistem sungai, mangrove, gunung dan hutan

hujan tropis.

Gambar 4. Keanekaragaman hayati tigkat ekosistem sungai.
(Sumber:Dokumentasi pribadi, 2022 )

B. Keanekaragaman Hayati Indonesia
Indonesia termasuk salah satu negara megabiodiversitiy karena wilayah yang

begitu luas dengan luas sekitar 9 juta km2 yang terletak diantara dua samudra dan

dua benua dengan jumlah pulau sekitar 17.500 buah yang panjang garis pantainya
sekitar 95.181 km. Kondisi geografis tersebut menyebabkan Indonesia menjadi suatu

megabiodiversitas walaupun luasnya hanya sekitar 1,3% dari luas bumi ( Kusman
dkk, 2015). Secara Astronomis, Indonesia terletak pada 6˚ LU - 11˚ LS dan 95˚ BT-

141˚ BT. Artinya, Indonesia terletak di daerah iklim tropis dengan ciri-ciri daerah
tropis antara lain memiliki temperatur udara cukup tinggi, yaitu 26˚C - 28˚C, curah

hujan pun cukup tinggi, yaitu 700 – 7.000 mm/tahun dan tanahnya subur karena

proses pelapukan batuan cukup cepat. Untuk kekayaan hewan, Indonesia memiliki
jumlah keragaman yang tinggi dibandingkan negara-negara lain.

Hewan mamalia menduduki peringkat pertama di dunia hampir mencapai 515
jenis, 125 jenis diantaranya endemik, artinya tidak diketemukan di daerah yang lain.

Peringkat kedua diduduki oleh kupu-kupu meliputi 151 jenis. Reptil menduduki

E-LKPD INTERAKTIF

KEANEKARAGAMAN

HAYATI 8